PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, BUNTU DATU--Predikat sebagai Kota Bersih dengan tujuh kali menyabet Piala Adipura bukanlah perkara mudah.
Prestasi yang ditoreh itu meski sebanding dengan bukti kongkrik di lapangan. Seperti itulah pemandangan kotor yang ada dibeberapa titik Kota Palopo.
Sampah berserakan dimana-mana, tak hanya itu bau tak sedap menyengat hidung yang rawan menimbulkan penyakit bagi masyarakat.
Seperti halnya sampah yang menumpuk, berserakan kemudian berbau busuk yang ada di ujung jembatan Pepabri, Kota Palopo.
Hingga pukul, 16,39 WITA, Kamis, 27 Juli 2023 petang kemarin, pemandangan tak sedap dengan sampah dan bau tak sedap mengganggu masyarakat dan pengendara yang melintas di wilayah tersebut.
Mungkin minimnya bak sampah, di Kelurahan Buntu Datu, Kecamatan Bara tersebut, sehingga mengakibatkan warga kebingungan membuang sampah rumah tangga mereka.
Akibatnya, sampah dibuang bebas seperti yang ada di ujung jembatan Pepabri penghubung Kelurahan Buntu Datu dengan Kelurahan To' Bulung.
Di lokasi itu sudah sejak lama dijadikan tempat pembuangan sampah bagi sejumlah masyarakat sekitar.
Tak jarang sampah menumpuk hingga menggunung dan berhamburan masuk ke badan jalan.
Kejadian seperti ini sudah sering dikeluhkan warga sekitar lantaran menimbulkan bau tak sedap.
Dari pantauan Palopo Pos, hingga pukul 16.39 WITA, petang kemarin nampak sampah berserakan ke badan jalan.
Untuk mengakali agar tidak menumpuk lebih banyak lagi, warga sekitar membakar sampah tersebut.
"Iye, kita sudah menghumbau kepada warga supaya tidak membuang sampah di lokasi ini, tapi masih saja dilanggar. Pemerintah harus memikirkan solusinya sebelum menimbulkan penyakit di tengah masyarakat," kata Ahmad, warga setempat. (ria/ded)