PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID PALOPO-- Sembari menunggu team Penjinak Bahan Peledak (JIHANDAK) dari Brimob Pare- pare, Kapolres Palopo, AKBP Safi'i Nafsikin, S.H., S.I.K., M.H, menginstruksikan jajarannya untuk mensterilkan sekitar lokasi penemuan koper pink misterius di simpang empat traffic light Jl. Opu To Sappaile- Jl. Ambe Nona (depan Kantor Dishub), Kelurahan Amassangan, Kecamatan Wara, Kota Palopo, Kamis, 24 Agustus 2023.
Di lokasi saat ini, pukul 10.14 Wita, personil dari Satuan Lalulintas yang dipimpin langsung Kasat Lantas Polres Palopo, AKP Rusdi Yusnus telah mengerahkan jajarannya untuk mengatir arus lalulintas mulai dari traffic light simpang empat Jl. Opu To Sappaile (depan Kantor Dishub) sampai simpang empat Lapangan Gaspa agar tidak terjadi kemacetan.
Sedangkan untuk koper pink misterius yang belum diketahui siapa pemiliknya itu, terpantau pihak kepolisian telah menutupnya dengan terpal agar tidak mengundang perhatian warga sekitar dan pengguna jalan yang melintas.
"Karena waktu yang dibutuhkan team JIHANDAK dari Brimob Pare- pare untuk tiba di Palopo cukup memakan waktu, sehingga SOP yang kami lakukan saat ini bersama jajaran ialah mensterilkan lokasi dari kerumunan warga dan pengguna jalan. Untuk kopernya yang sudah di beri garis polisi itu, kita tutup lagi pake terpal supaya tidakenkadi perhatian warga dan pengguna jala,"kata Safi'i di lokasi.
Selain itu, ia juga mengimbau agar warga dan pengguna jalan tidak perlu panik.
"Perlu juga kita sampaikan serta imbau kepada warga untuk tidak panik dan tidak menyebar isu yang dapat menimbulkan kepanikan di tengah masyarakat terkait penemuan koper pink yang belum diketahui siapa pemiliknya," pesannya.
Dilansir dari berita sebelumnya, penemuan koper warna pink tak bertuan di trotoar jalan simpang empat traffic light Jl. Opu To Sappaile- Jl. Ambe Nona, Kelurahan Amassangan, Kecamatan Wara, Kota Palopo tepatnya di seberang jalan Kantor Dinas Perhubungan Palopo, menggegerkan warga dan pengguna jalan.
Dari keterangan salah seorang warga yang dijumpai di lokasi, disebutkan bahwa koper pink tersebut telah ada di lokasi sejak malam.
"Tadi malam waktu saya pulang karokean sama teman, saya lihat posisi koper itu baring. Tidak berdiri seperti sekarang. Mungkin ada yang kasi berdiri," kata Baso warga sekitar.(Riawan)