Polres Tana Toraja mengunjungi korban Lakalantas, Lai Buttu (71 tahun) yang menjalani perawatan di RS Fatima Makale, Kecamatan Makale, Sabtu (26/8/2023) malam.risna--
PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, TANA TORAJA - Salah satu bentuk kepedulian Polres Tana Toraja yaitu membantu masyarakat yang mengalami musibah atau bencana alam.
Seperti yang dilakukan saat membesuk korban Kecelakaan Lalu Lintas (Laka Lantas) di RS Fatima, Kecamatan Makale, Kabupaten Tana Toraja, Sulawesi Selatan, Sabtu (26/8/2023) malam.
Mewakili Polres Tana Toraja yaitu Kasat Reskrim, AKP. Sayid Ahmad, Kasat Lantas, Iptu Muhammad Awaludin Kadir, Kanit Regident, Iptu Yusri serta tim penyidik Satlantas Polres Tana Toraja.
Iptu Muh. Awaludin menjelaskan kehadirannya di rumah sakit untuk menjenguk korban Lakalantas yang terjadi di jalan poros Makale-Bittuang di Kole Palian, Kecamatan Bittuang pada Senin (21/8/2023) lalu.
“Salah satu bentuk kepedulian kami, datang langsung mengecek kondisi korban serta memberi semangat agar tetap tabah menghadapi musibah dialami,” ucapnya.
Tidak hanya menyemangati korban, juga keluarga korban yang setia menemani dan menjaga selama perawatan inap di rumah sakit.
“Tidak ada yang menginginkan terjadi kecelakaan lalu lintas, semua diawali atas kelalaian, olehnya itu kami mengimbau masyarakat agar kiranya tetap tertib berlalu lintas dan lengkapi diri saat berkendara, sehingga selamat sampai tujuan,” tutup Awaludin.
Sebelum meninggalkan rumah sakit, tak lupa dilakukan doa bersama agar segera diberi kesembuhan secepatnya.
Diketahui kejadian Lakalantas dialami korban Lanjut Usia (Lansia) bernama Marta Lai Buttu (71 tahun) sempat kritis di rumah sakit karena mengalami luka parat di kaki setelah dilindas alat berat motor grader proyek preservesi jalan dan jembatan di Bittuang yang dikerjakan oleh perusahaan PT Sabar Jaya Pratama.
Kronologis kejadian bermula saat korban dibonceng cucunya menggunakan motor hendak melintasi jalan dan posisi kendaraannya tepat di belakang kendaraan roda empat tersebut.
Saat kendaraan di depan korban bergerak dan melewati alat berat, korban bersama cucunya menyusul dari belakang. Namun tiba-tiba alat berat mundur hingga melindas korban bersama motor yang ditumpangi.
Cucu korban selamat dari kecelakaan, tapi korban ditemukan pingsan dan luka di bagian kaki, sempat menjalani perawatan intensif di ruang ICU RS Fatimah Makale.
Sementara sopir roda empat mengangkut alat berat itu yang tidak disebut identitasnya diamankan pihak kepolisian setelah dilakukan olah TKP serta pemeriksaan saksi-saksi.
“Ada unsur kelalaian pekerja proyek dalam hal ini sopir alat berat, kami sudah amankan beserta barang bukti alat berat yang digunakan dan akan diproses karena pihak keluarga korban sudah membuat laporan polisi,” tutup Kasatlantas Polres Tana Toraja yang baru menjabat sepekan itu. (Risna)
