Pria dengan Sebilah Badik di Bantaeng Dicokok Polisi, Ternyata Ini Penyebabnya Ngamuk

  • Bagikan
Pemuda Bantaeng yang dicokok polisi karena mengamuk dengan badik. --fjr--

PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, BANTAENG-- Seorang pemuda di Bantaeng terpaksa harus berurusan dengan pihak kepolisian karena mengamuk. Parahnya, karena ternyata mengamuk dengan sebilah badik.

Pria berinisial R (50) ini pun harus berurusan dengan pihak kepolisian. Yah, ia ditangkap, pada Minggu (3/9/2023) malam.

R yang sebelumnya meresahkan warga dusun Langiria, Desa Kaloling, Kecamatan Gantarang keke langsung ditindak pihak Resmob Polres Bantaeng.

Kasat Reskrim Polres Bantaeng, Iptu Pandu Harikusuma mengatakan, pihaknya menangkap R di tempat persembunyiannya di wilayah Banyorang Kecamatan Tompobulu.

"Tanpa perlawanan R diamankan bersama barang bukti berupa sebilah senjata tajam jenis badik," ujar Pandu, Senin, 4 September 2023.

Diceritakan Pandu, R melakukan pengancaman tersebut karena ketersinggungan.

"Dia melakukan pengancaman karena tersinggung ada yang lewat di depannya sambil gas motor berulang ulang," ungkapnya.

Kala itu, tambah Pandu, ada motor yang lewat di depan R sambil menggeber-geber motornya.

Bersama Barang bukti, R saat ini telah diamankan di Polres Bantaeng untuk proses lebih lanjut.

Sebelumnya diberitakan, seorang pria di Kabupaten Bantaeng mengamuk sembari menenteng senjata tajam jenis badik.

Berdasarkan informasi yang diterima, peristiwa tersebut terjadi di dusun Langiria, Desa Kaloling, Kecamatan Gantarang keke, Kabupaten Bantaeng, Sabtu, 2 September 2023.

Pria yang mengamuk tersebut diketahui berinisial R. Aksi mengamuknya direkam oleh warga setempat yang berada di lokasi saat itu.

Dilihat fajar.co.id (PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID GRUP) di akun Facebook @Resa, tampak seorang pria memakai jaket abu-abu dan bercelana panjang jeans hitam dengan memakai topi hitam.

Pria itu menenteng badik di depan warga dengan ekspresi marah.

Dalam video yang beredar, Pria yang mengamuk itu disebut-sebut dalam kondisi mabuk atau dibawah pengaruh alkohol.

"Pria itu mengajak warga untuk berkelahi sembari mengomel dengan menggunakan dialek bahasa daerah kepada segenap warga yang berdiri di sekitarnya," ujar Kapolres Bantaeng AKBP Andi Kumara, Minggu (3/9/2023) malam.

Diceritakan Andi Kumara, pria itu menghunuskan badiknya, sekali-kali ditancapkan di perutnya layaknya orang kebal dari benda tajam.

"Beberapa orang yang melihat peristiwa tersebut berusaha menenangkan pria itu," lanjutnya.

Atas viralnya peristiwa tersebut, kata Andi Kumara, pihaknya langsung bergerak cepat memberikan tindak lanjut.

Lebih lanjut orang nomor satu di Polres Bantaeng itu mengatakan, sejak kejadian tersebut, pelaku belum pernah terlihat di kampungnya. (fjr/pp)

  • Bagikan

Exit mobile version