Dosen UNCP melalui program Pengabdian Kepada Masyarakat
menggalakkan pembelajaran di TK melalui konsep “Fun English”. Mereka foto bersama. Di antaranya Dr. Muhammad Hasby, S.S., M.Pd. selaku ketua tim PKM bersama Dr. Busra Bumbungan, S.Pd., M.Pd dan Dr. Edy Wahyono, S.S., M.Hum. selaku anggota tim bersama anggota tim. --ist--
PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, PALOPO-- Fun English menjadi metode kebaruan bagi guru TK dalam mengajar.
Konsep ini ditawarkan oleh Dosen UNCP melalui program Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM). Program Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) dilaksanakan oleh Dr. Muhammad Hasby, S.S., M.Pd. selaku ketua tim PKM bersama Dr. Busra Bumbungan, S.Pd., M.Pd dan Dr. Edy Wahyono, S.S., M.Hum. selaku anggota tim serta dibantu oleh mahasiswa UNCP.
Untuk melengkapi metode Fun English, juga dihadirkan dalam pelatihan yakni media 3D printing.
Media yang disediakan menyerupai benda asli dan diberi warna yang bervarian sehingga anak menjadi menarik untuk belajar.
Dalam pelatihan Fun English dengan memanfaatkan media 3D printing dilakukan di TK kecamatan Ponrang khusunya TK As Sabbua, Tk Darul Khaerat, dan TK Islam Darul Khaerat. Ketiga sekolah menyatakan berterima kasih kepada dosen Universitas Cokroaminito karena melalui program ini, pihak TK mendapat banyak pengetahuan dan informasi kebaruan metode dan media pembelajaran di TK .
Muhammad Hasby menyampaikan bahwa Program Fun English berbasi media 3D printing tidak terhenti pada pelatihan ini, namun akan tetap melakukan pendampingan bagi guru-guru khususnya guru di TK sehingga metode dan media pembelajaran yang digunakan lebih inovatif. Bahkan menjadikan ketiga sekolah tersebut menjadi percontohan bagi TK lain dalam pemanfaatan Fun English berbasis 3D printing.(*/pp)
