PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, MAKASSAR-- PSM Makassar rupanya tak lepas dari masalah. Jelang lanjutan Liga 1 melawan PSIS Semarang, kondisi tim dengan beberapa pemain diperkirakan absen.
Di pekan ke-14 kompetisi Liga 1 Indonesia, PSM Makassar dijadwalkan akan bertamu ke markas PSIS Semarang.
Bentrok antara PSM vs PSIS Semarang akan berlangsung di Stadion Jatidiri, Semarang, Sabtu, 30 September 2023, pukul 16.00 Wita.
Jelang laga ini sendiri, pelatih Bernardo Tavares tentunya masih akan dibuat pusing dengan bakal kembali absennya beberapa pilar utama tim.
Sebut saja nama-nama pemain seperti, Yakob dan Yance Sayuri yang kemungkinan bakal absen karena mengalami cedera.
Terus ada Ananda Raehan yang saat ini masih berada di China usai membela Timnas Indonesia U-24 di ajang Asin Games 2022.
Serta sang kapten Wiljan Pluim yang sampai saat ini keberadaannya belum diketahui karena ia belum kembali bergabung di dalam skuad.
Menanggapi hal tersebut, pengamat sepakbola Basri Baddu Salam menyebut ini akan sulit untuk PSM apalagi kedua tim yang berlaga sama-sama mengincar poin penuh.
Untuk itu, konsistensi dari para pemain PSM Makassar yang tersisa benar-benar di harapkan. Mengingatkan mereka menggantikan peran dari pemain yang memiliki konstribusi lebih di tim.
“Sekarang kita tahu sendiri PSIS Semarang saat ini juga butuh poin apalagi mereka main di kandang sendiri. Begitu juga dengan PSM Makassar,” kata Basri Baddu Salam kepada Fajar.co.id (PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID GROUP), Jumat, 29 September 2023.
“Jadi benar-benar yang diharapkan di laga ini adalah bagaimana konsisten bermain dari para pemain PSM Makassar seperti yang kita tahu beberapa pemain harus absen,” tuturnya.
Mantan punggawa PSM Makassar, mengatakan beberapa pemain yang menggantikan peran dari pemain yang absen juga sudah mulai padu.
Dan ia menyebut khususnya di laga menghadapi Borneo FC di pekan sebelumnya pemain PSM sudah bermain bagus.
“Karena saya lihat di beberapa laga terakhir dengan absennya beberapa pemain ini, pemain dari PSM sudah mulai bagus. Sisa konsisten bagaimana cara mereka meredam serangan dari PSIS Semarang,” pungkasnya. (fjr/pp)