Penyerang PSM Makassar, Adilson Silva mendapatkan penjagaan ketat dari para pemain belakang Sabah FC dalam laga Grup H Piala AFC 2023/2024 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Kamis (5/10/2023). (Dok. PSM Makassar)
PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, GIANYAR-- Aura juara Liga 1, tak diperlihatkan PSM Makassar di AFC Cup 2023/2024.
Penampilannya melempem, saat menghadapi klub yang dihuni Saddil Ramdani, Sabah FC.
Pelatih PSM Bernardo Tavares pun singgung soal gaji pemain dan banyaknya punggawa PSM yang cedera.
Tim Juku Eja, kalah menyesakkan, 5-0 pada matchday kedua grup H di Stadion Kapten I Wayan Dipta pada Kamis malam, 5 Oktober 2023.
Lima gol kemenangan Sabah berhasil dicetak Darren Lok pada menit keenam dan 46, Gabriel Schmegel pada menit ke-36, Stuart Wilkin pada menit ke-73, dan Muhammad Farhan Roslan di menit ke-90+3.
Imbasnya, kekalahan ini, membuat Pasukan Ramang semakin terjerembab di dasar klasemen grup H AFC Cup 2023/2024 dengan 0 poin.
“Sabah memiliki lebih banyak peluang untuk mencetak gol meskipun kami juga memiliki peluang. Tapi kami tidak bisa memanfaatkan peluang tersebut. Mereka tercatat memiliki 19 kali peluang berbanding 13 peluang untuk kami. Bedanya hanya di akurasi,” beber pelatih PSM, Bernardo Tavares, usai laga.
Tercatat, tujuh berbanding satu jumlah akurasi tembakan yang dilakukan Sabah FC kali ini. Sabah begitu tenang dalam bermain. Berbeda dengan PSM. Dari lapangan begitu terdengar suara para pemain yang mencoba melakukan koordinasi.
Mereka mencoba untuk tetap fokus dan memberikan instruksi satu sama lain. Tavares pun berterima kasih terhadap perjuangan anak asuhnya di dalam lapangan.
“Saya ucapkan terima kasih kepada teman karena telah berkorban di pertandingan ini,” terangnya.
Ia sadar, Sabah memiliki kekuatan dari sepakan bola mati dan tembak dari luar kotak penalti. “Mereka memiliki pemain-pemain yang bagus untuk melakukan hal tersebut. Kami sebenarnya sudah mempelajarinya dan kami bisa lihat pemain Sabah memiliki kualitas tersebut."
Sementara itu, Pelatih Sabah FC Datuk Kim Ong menilai kemenangan besar skuad asuhannya kali ini juga terpengaruh karena PSM yang bermain dengan 10 pemain di babak kedua.
"Itu memudahkan sedikit apa yang kami lakukan. Para pemain bisa membuktikan mentalitasnya dan akhirnya bisa memetik tiga poin. Kami juga puas karena bisa menang besar," tutupnya.
JALANNYA PERTANDINGAN
Pada awal babak pertama, PSM Makassar yang bertindak sebagai tuan rumah langsung mengambil inisiatif serangan terlebih dahulu.
Hanya saja, mereka berhasil di kejutkan oleh gol cepat dari tim tamu di menit keenam melalui sundulan dari Darren Lok usai memanfaatkan crossing dari rekannya.
Usai gol tersebut, PSM Makassar seolah berada di bawa tekanan dari tim tamu. Itu terbukti membuat M Arfan Cs kesulitan memgembangkan permainannya.
Memainkan duet striker Donald Bissa dan Adilson Silva di babak pertama pertandingan ini belum mampu menciptakan apa-apa.
Terus berusaha menyamakan kedudukan, PSM Makassar justru kembali kebobolan. G. Peres berhasil menggandakan keunggulan dari Sabah FC.
Pada menit ke-36, ia sukses menciptakan gol kedua untuk Sabah FC, saat ini PSM Makassar semakin terpuruk dan tertinggal 0-2.
Sampai peluit panjang tanda berakhir babak pertama di bunyikan tidak ada lagi gol yang tercipta PSM Makassar tertinggal 0-2 dari Sabah FC.
Masuk babak kedua, PSM Makassar yang tertinggal pun langsung mencoba mengambil inisiatif serangan terlebih dahulu.
Namun, Sabah FC justru berhasil memperlebar keunggulan di babak kedua melalui gol cepat di menit ke-46, lewat gol kedua dari Darren Lok. Skor 3-0 untuk tim tamu.
Usai gol tersebut, PSM Makassar benar-benar begitu kesulitan untuk bisa mengejar ketertinggalannya. Mereka terus mendapatkan tekanan.
Alhasil petaka kembali datang di menit ke-57, kiper Reza Arya Pratama harus di ganjar kartu merah dan menyudahi pertandingan lebih cepat.
PSM yang tertinggal dan harus bermain dengan 10 pemain masih terus berusaha mengejar ketertinggalan hingga menit ke-70.
Namun, satay masalah besar yang sampai saat ini menjadi PR untuk pelatih Bernardo Tavares ialah penyelesaian akhir dari para pemain depan.
Menit ke-73, Sabah FC justru kembali berhasil mempebar keunggulannya. Kali ini melalui gol yang diciptakan oleh gelandang Stuart Wilkin.
Sampai menit ke-85, PSM Makassar benar-benar di buat kesulitan oleh tim asal Malaysia ini. Mereka seolah tidak di beri kesempatan sedikit pun.
Tanpa ampun Sabah FC pun akhirnya mengenapkan kemenangan di pertandingan ini dengan skor 5-0. Usai M.Roslan menciptakan di menit ke-90+3.
Sampai peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan di bunyikan tidak ada lagi gol yang tercipta. PSM Makassar pun harus takluk dengan skor telak 0-5 dari Sabah FC. (fjr/pp)