PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, TOMPOTIKKA-- Kepala Kantor Agraria dan Tata Ruang (ATR)/Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kota Palopo, Aspar SSiT MPA audience dengan Penjabat (Pj) Wali Kota Palopo, Asrul Sani SH MSi di ruang kerja Wali Kota Lantai III, Selasa, 10 Oktober 2023 kemarin.
Pada kesempatan itu, Kepala BPN siap mensupport Pj Wali Kota sekaligus juga minta dukungan dalam menjalankan tugas untuk kemudian bersama sama menyelesaikan dinamika terkait pertanahan di masyarakat.
Melalui Pj. Wali Kota, Kepala BPN meminta waktu para Camat dan Lurah untuk menginventarisir sejauh tanah yang telah dan akan didaftarkan melalui Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) di wilayah mereka.
"Kita ingin tahu berapa bidang tanah yang belum bersertifikat diwilayah masing masing. Jadi kita bisa duduk bersama, dari situ kita bisa tahu dan bisa kita rencanakan untuk tahun 2024 program Pendaftaran Tanah Kabupaten/kota Lengkap (PTKL). Jadi jika kita sudah punya jumlah (yang belum) bisa kita ajukan ke pusat untuk anggarannya," ungkap Aspar.
Pj Wali Kota meminta jajarannya untuk selalu berkoordinasi dan bersinergi dengan BPN dalam mengurusi hal-hal terkait pertanahan. "Untuk hal-hal terkait pertanahan ini kita mesti rajin bertemu, bersilaturahim dan selalu berkoordinasi," ungkapnya.
Asrul Sani meminta Kadis Pertanahan Palopo, Hj Munasirah yang juga hadir pada audiensi itu untuk segera menindaklanjuti hal yang menjadi penyampaian BPN Palopo.
"Segera ditindaklanjuti. Program PTKL dan Forum Penataan Ruang di Palopo. Nanti dikoordinir Asisten I, dan libatkan Kabid Aset BPKAD dalam setiap hal terkait aset Pemkot Palopo," ungkapnya.
Pj. Wali Kota menambahkan, terkait aset-aset yang belum bersertifikat akan dianggarkan untuk disertifikatkan. Walaupun tidak bisa langsung semuanya, jadi akan dilakukan secara bertahap. ''Segera kita anggarkan sesuai kemampuan keuangan,'' tandasnya. (ikh)