Nampak proses pemvuatan Kue Sus Substitusi tepung beras merah. --ist--
PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, MAJENE-- Dosen Universitas Negeri Makassar (UNM) Dr. Slamet Widodo, S.Pd., M.Kes., Dr. Andi Hudiah, M.Pd, dan Kasdy Kadir, S.Pd., M.Pd berhasil melatih pembuatan sus dengan penambahan tepung beras merah.
Ternyata, Dr. Slamet Widodo, S.Pd., M.Kes., Dr. Andi Hudiah, M.Pd, dan Kasdy Kadir, S.Pd., M.Pd membuat kue sus substitusi tepung beras merah terinspirasi oleh banyaknya masyarakat yang suka makan kue sus terutama pada saat pelaksanaan kegiatan sebagai snack boxnya, akan tetapi kue sus yang ada masih origional sehingga minim manfaat bagi tubuh yang mengkonsumsi.
Menurut Dr Widodo kepada PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, Kamis, 26 Oktober 2023, pembuatan kue sus dengan substitusi tepung beras merah tersebut juga memberikan memanfaat kesehatan terutama bagi orang orang berkebutuhan diet khusus yang bertujuan untuk menurunkan kolesterol dan gula darah.
Pembuatan kue sus substitusi beras merah, tambahnya, dimulai dengan penelitian pengembangan kue sus substitusi beras merah dengan melakukan formulasi tepung terigu dengan tepung beras merah dalam pembuatan kulit susnya.
''Bahan utama pembuatan sus substitusi tepung beras merah antara lain: Tepung beras merah 35,4 gram, tepung terigu 35,4 gram, margarin 18,6 gram, telur 80,7 gram, air 124,8 gram, garam 1,5 gram, gula pasir 3,6 gram,'' katanya.
Kue sus substitusi beras merah yang telah dihasilkan selanjutnya dilatihkan di masyarakat Kelurahan Lalampanua Kecamatan Pambong Kabupaten Majene Provinsi Sulawesi Barat sekaligus melihat penerimaan masyarakat terhadap formula kue sus substitusi beras merah yang telah dihasilkan dari penelitian tersebut.
''Pelaksanaan pengabdian bagi masyarakat yang dilakukan di Kelurahan Lalampanua Kecamatan Pambong Kabupaten Majene Provinsi Sulawesi Barat menunjukkan bahwa peserta sangat menyukai kue sus substitusi beras merah. Ini dapat dilihat dari seriusnya mengikuti pelatihan pembuatan kue sus substitusi beras merah tersebut,'' katanya.
Hariati salah satu peserta menyampaikan bahwa kue sus substitusi beras merah yang dibuat sangat enak dan pembuatannya tidak berbeda dengan kue sus yang biasanya.
Selain itu, Hariati juga menyampaikan bahan yang digunakan untuk membuat kue sus substitusi beras merah juga mudah diperoleh di daerahnya.
Kepala Kecamatan Pamboang Albar Mustar, S.Sos., M.Si sangat senang dengan adanya pelatihan pembuatan kue sus substitusi beras merah tersebut. Sehingga masyarakatnya bisa membuat sendiri kue sus substitusi beras merah yang banyak manfaatnya bagi keluarga masing-masing. Bahkan, bisa menjadi peluang usaha baru. Bahkan mengharapkan kue sus substitusi beras merah tersebut menjadi oleh oleh khas daerah tersebut,
Pelaksanaan pengabdian bagi dosen ini terus di support oleh Rektor UNM dan Ketua LP2M Universitas Negeri Makassar yang dengan slogan dalam kondisi apapun dosen harus terus menjalankan penelitian dan pengabdian pada masyarakat sehingga memberikan kemanfaatan kepada masyarakat secara luas. (*/uce)