Pj Sekprov Sulsel, Andi Muhammad Arsjad, menyaksikan pelantikan Anggota DPRD Sulsel Pengganti Antar Waktu (PAW) dari Partai Demokrat yakni Andi Ian Kurniawan Latanro, di Gedung DPRD Sulsel, Kamis, 26 Oktober 2023. --hms pemprov--
PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, MAKASSAR - Pj Sekprov Sulsel, Andi Muhammad Arsjad, menyaksikan pelantikan Anggota DPRD Sulsel Pengganti Antar Waktu (PAW) dari Partai Demokrat yakni Andi Ian Kurniawan Latanro, di Gedung DPRD Sulsel, Kamis, 26 Oktober 2023. Ian Latanro menggantikan Andi Azizah Irma Wahyudiyati, yang mengundurkan diri.
Atas nama Pemerintah Provinsi dan masyarakat, Arsjad mengucapkan selamat kepada Ian Latanro yang baru saja dilantik sebagai Anggota DPRD Sulsel.
"Saya yakin dengan dedikasi serta integritas Bapak Andi Ian Latanro akan mampu menjalankan tugasnya dengan baik dan mengabdi kepada masyarakat Sulawesi Selatan. Tugas yang diemban adalah amanah yang harus dilakukan dengan penuh tanggung jawab dengan kesadaran akan kepentingan masyarakat Sulsel," ucap Arsjad yang membacakan sambutan Pj Gubernur Sulsel, Bahtiar Baharuddin.
Arsjad mengajak semua pihak untuk memberikan dukungan penuh dan kerjasama yang baik dalam menjalankan amanah tersebut.
"Kepada saudari Andi Azizah Irma Wahyudiati, saya ucapkan terima kasih dan penghargaan yang tinggi-tingginya atas segala dedikasi dan pengabdiannya dalam menjalankan tugas selama menjadi Anggota DPRD Provinsi Sulawesi Selatan," ucapnya.
Menurut Arsjad, DPRD adalah mitra strategis Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan dalam melaksanakan berbagai program pembangunan. Peran kontrol dari DPRD sangat penting agar arah pembangunan dan pemerintahan berjalan lancar dan dapat dipertanggungjawabkan kepada masyarakat.
Pada kesempatan tersebut, Arsjad kembali mengajak untuk bersama-sama menyukseskan 8 program prioritas Pemerintah Provinsi Sulsel. Yakni sukses penyelenggaraan Pemilu dan Pilkada serentak tahun 2024, pengendalian inflasi, penanganan stunting dan gizi buruk, pengentasan kemiskinan, ketahanan dan kedaulatan pangan, kemudahan pelayanan publik dan investasi, sinergitas program prioritas nasional dan daerah, serta stabilitas sosial politik keamanan ketentraman dan ketertiban umum.
Untuk menyukseskan dan mengawal 8 program ini, sangat dibutuhkan dukungan dan kerjasama dari DPRD Sulsel. Ia mengharapkan DPRD Sulsel dapat memberikan masukan, saran, kritik, serta rekomendasi yang konstruktif kepada Pemerintah Provinsi.
"Saya yakin, dengan delapan program prioritas ini kita dapat mensejahterakan masyarakat, kemajuan dan kejayaan masyarakat Sulawesi Selatan," imbuhnya. (*/rls/pp)