NAMPAK Asisten II Perekonomian dan Pembangunan Setda Pemprov Sulsel, Ichsan Mustari membuka kegiatan Focus Group Discussion (FGD) Penyusunan APBD Tahun Anggaran 2024 di Kantor Kementerian Dalam Negeri, Jakarta Pusat, Senin (20/11/2023). --hms pemprov--
PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, JAKARTA - Asisten II Perekonomian dan Pembangunan Setda Pemprov Sulsel, Ichsan Mustari membuka kegiatan Focus Group Discussion (FGD) Penyusunan APBD Tahun Anggaran 2024 di Kantor Kementerian Dalam Negeri, Jakarta Pusat, Senin (20/11/2023).
Kegiatan yang dilaksanakan oleh Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Provinsi Sulawesi Selatan ini berlangsung hingga hari Selasa (21/11/2023).
FGD ini terkait evaluasi Menteri Dalam Negeri tentang Rancangan Peraturan Daerah tentang APBD Tahun Anggaran 2024 dan Rancangan Peraturan Gubernur tentang Penjabaran APBD Tahun Anggaran 2024.
Kegiatan ini dihadiri oleh Para Kepala OPD, Sekretaris, Kasubag Program/Kasubag TU dalam lingkup Pemprov Sulsel.
Plh Direktur Perencanaan Anggaran Daerah Kemendagri, Muh. Valiandra turut hadir menjadi narasumber.
Analis Perencanaan Anggaran Sub Direktorat Perencanaan Anggaran Daerah Kemendagri, Rino Rio Kent memaparkan terkait kebijakan evaluasi rancangan APBD Provinsi Sulsel TA 2024.
Kepala BKAD Sulsel, Salehuddin menyampaikan, FGD ini diharapkan akan menghasilkan penyusunan APBD yang lebih efektif dan efisien, dengan menyesuaikan program strategis nasional (PSN).
“Tujuan FGD ini sebagai ajang konfirmasi, jangan sampai terbit hasil evaluasi yang ternyata ada hal-hal yang bisa dikonfirmasi untuk tidak dimasukkan dalam hasil evaluasi,” katanya.
Fokus utama APBD Tahun Anggaran 2024, kata dia, Pemprov Sulsel menyesuaikan dengan PSN.
Diantaranya untuk sektor pertanian, peternakan, kelautan dan perikanan. Termasuk untuk mensukseskan agenda Pemilu dan pemilihan 2024.
“Rancangan APBD Pemprov Sulsel Tahun Anggaran 2024 sudah sejalan dengan arah kebijakan Nasional,” jelasnya. (*/rls/pp)