Victor Mansaray melakukan selebrasi usai mencetak gol ke-2 PSM saat menjamu Persikabo 1973 di Stadion Gelora BJ Habibie, Parepare, Kamis, 23 November 2023. (FOTO: ABE BANDOE/FAJAR)
PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Lagi-lagi masalah finansial melilit manajemen PSM Makassar.
Dikabarkan, akibat masalah tersebut, gaji para pemain pun tersendat.
Pemain pun gerah. Beberapa pemain mempersoalkannya. Malah ada yang mengancam hengkang
Seperti pemain haus gol PSM Makassar Victor Mansaray. Ia pun secara tiba-tiba meninggalkan tim PSM Makassar. Akibatnya mengundang banyak respon dari para suporter Juku Eja.
Sebelumnya, secara mengejutkan penyerang asing baru PSM Makassar, Victor Mansaray memutuskan untuk bisa jalan meski baru bergabung tidak cukup lama.
Diketahui, Victor Mansaray sendiri baru bergabung ke PSM Makassar pada bulan Oktober lalu di bursa transfer paruh musim Liga 1 musim 2023/2024.
Selang dua bulan kemudian, pemain berusia 26 tahun itu pun memilih untuk mengakhiri kerja samanya dengan tim berjuluk Juku Eja itu.
Victor Mansaray bahkan meminta sendiri ke manajemen PSM Makassar untuk mengakhiri kontraknya langsung meski memiliki beberapa bulan lagi.
“Terima kasih @psm_makassar telah memberikan dua bulan cukup baik 👊🏿 aku sudah bilang manajemen untuk menghentikan kontrakku,” tulis Victor Mansaray dikutip dari akun instagram pribadinya @baller_ _97.
Pemain asal Amerika Serikat itu memilih untuk mengakhiri kontraknya karena tidak terima dengan adanya penundaan gaji. Ia bahkan merasa dikhianati dengan hal tersebut.
“Penundaan gaji adalah sesuatu yang tidak aku tolerir aku merasa dikhianati dan dibohongi oleh manajemen,” tegasnya.
Mansaray pun memastikan di pekan ke-23 kompetisi Liga 1 Indonesia musim 2023/2024 ketika PSM berhadapan dengan Persik Kediri ia memastikan dirinya tidak ada lagi di klub.
Ia pun berharap yang terbaik untuk timnya itu di laga tersebut dan merasa senang sudah pernah bergabung bersama tim ini.
“Dengan itu dikatakan aku menang tidak berada di Kediri pada hari Senin saya doakan yang terbaik untuk kalian ke depannya,” tuturnya.
Menanggapi hal ini, Rio Varieza selaku Ketua Kelompok suporter Gue PSM, memberikan respon dan sangat kecewa dengan ada keputusan ini.
Apalagi, menurutnya alasan sang pemain memilih untuk memutus kontraknya adalah karena masalah gaji dan tentunya ini sangat disayangkan.
“Kalau masalahnya karena masalah gaji tentu sangat disayangkan,” ungkap Rio Varieza saat dihubungi Fajar.co.id, Jumat (15/12/2023).
Lebih lanjut, hal yang sangat ia sayangkan dengan keputusan ini ialah performa Mansaray yang sedang dalam periode terbaiknya.
Ia pun berpesan untuk Manajemen tim PSM Makassar agar ke depannya lebih profesional lagi mengelola tim khususnya masalah gaji pemain.
“Karena performa Mansaray sedang bagus-bagusnya untuk tim,” ujarnya.
“Seharusnya manajemen lebih profesional dalam mengelola terutama soal penggajian pemain,” pungkasnya. (fajar/pp)