PALOPOPOS. CO. ID, DANGERAKKO -- BPJS Ketenagakerjaan atau BPJamsostek menyelenggarakan sosialisasi “Aktivasi Pasar Kerja Keras Bebas Cemas ” di Lagota Pusat Niaga Palopo (PNP), Rabu 20 Desember 2023.
Aktivasi Pasar untuk memberikan edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat, terutama pedagang atau pelaku ekonomi sektor informal mengenai manfaat program BPJamsostek.
Kepala BPJamsostek Cabang Palopo, Makmur menyampaikan sosialisasi ini untuk meningkatkan perlindungan paripurna para pekerja di Kota Palopo, khususnya pada ekosistem pasar, dimana ada tiga jaminan yang disosialisasikan yakni Jaminan Kematian (JKM), Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK), dan Jaminan Hari Tua (JHT).
Makmur menjelaskan, dengan iuran minimal Rp16.800, para pekerja Bukan Penerima Upah (BPU) seperti pedagang, penjual daging, penjual sayur, sopir angkot, dan tukang ojek bisa mendapat perlindungan paripurna BPJamsostek berupa perawatan sampai sembuh ketika terjadi kecelakaan kerja dan santunan kematian senilai Rp42 juta.
''Dengan mendaftar sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan, Pekerja informal seperti pedagang pasar akan “Dagang Lebih Tenang”. Selain akan mendapatkan banyak manfaat, risiko pekerja saat bekerja akan lebih terjamin, karena memiliki jaminan kematian.
"Antusias para pedagang cukup tinggi, bisa kita lihat sebagian besar pedagang langsung melakukan pendaftaran di tempat. Pada kegiatan tersebut kami memberikan apresiasi berupa souvenir kepada mereka yang mengajukan pertanyaan,'' jelasnya.
Ia berharap untuk para pedagang dan pekerja informal lainnya dapat bergabung menjadi peserta BPJamsostek, karena menjadi peserta BPJamsostek merupakan pelaksanaan dari undang-undang dasar dalam mensejahterakan masyarakat Indonesia. (rhm)
BPJamsostek Sosialisasikan ‘Aktivasi Pasar Kerja Keras Bebas Cemas’ di PNP
