Pangdam XIV Hasanuddin, Mayjen Bobby Rinal Penjabat Gubernur Sulsel, Bahtiar Baharuddin. --hms pemprov--
PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, MAKASSAR - Dalam Silaturahmi bersama Pangdam XIV Hasanuddin, Mayjen Bobby Rinal Makmun, seluruh Forkopimda dan OPD lingkup Pemprov Sulsel, Penjabat Gubernur Sulsel, Bahtiar Baharuddin, menyampaikan siap mendukung Pangdam XIV Hasanuddin, dan semakin memperkuat kolaborasi dan sinergitas.
"Saya sebagai Penjabat Gubernur Provinsi Sulsel mengucapkan selamat datang dan selamat bertugas kepada Bapak Panglima Kodam XIV Hasanuddin, yang wilayahnya meliputi Sulsel, Sulbar dan Sultra. Wilayahnya luas sekali beliau," kata Bahtiar usai pertemuan tersebut, Senin, 8 Januari 2024, di Ruang Pola Kantor Gubernur Sulsel.
Menurut Bahtiar, Pangdam XIV Hasanuddin Mayjen Bobby bukan sekedar Pangdam, tapi beliau adalah tokoh Sulsel, dimana orang tuanya berasal dari Luwu.
"Beliau adalah tokoh masyarakat Sulsel, kita berbangga hati karena ada putra daerah terbaik asal Sulsel, yang diberi amanah oleh negara menjadi Pangdam XIV Hasanuddin," tuturnya.
Untuk itu, Pemprov Sulsel berkomitmen mendukung tugas Pangdam XIV Hasanuddin, apalagi program KASAD TNI AD sejalan dengan program Pemprov Sulsel, bagaimana melakukan penanaman pohon dan penghijauan.
"Saya sebagai pemerintah provinsi akan mendukung tugas-tugas dan amanah beliau khususnya TNI AD. Kebetulan program Pak KASAD itu selaras dan sejalan dengan program Provinsi Sulsel," lanjutnya.
Program TNI AD bersama rakyat bersatu dengan alam untuk NKRI. Ini adalah untuk mengembalikan fungsi lahan, fungsi bumi, bersih-bersih pantai, menanam pohon. Program ini sejalan dengan program Pemprov Sulsel.
"Saya kira ini akan lebih cepat akselerasinya, karena kita tahu TNI AD itu punya jajaran sampai ke kampung-kampung yang bisa bersinergi dengan teman-teman Pemda," katanya.
Pangdam XIV Hasanuddin, Mayjen Bobby mengaku, akan selalu mendukung kerjasama dengan seluruh stakeholder, terutama agar berjalan aman dan damai.
"Kami mensupport dan bekerjasama dengan seluruh stakeholder supaya semua proses ini bisa berjalan dengan aman. Selama ada permintaan dan itu tugas bisa dilaksanakan, tidak ada masalah soal itu," pungkasnya. (*/rls/pp)