Syamsir Datuamas
(Pemerhati Ekonomi Nelayan)
HARI terus berganti dan mendekati masa Pemilihan Presiden atau Pilpres 2024, paslon nomor urut 01 mendapat dukungan penuh dari tokoh aktivis Nelayan, yang juga Ketua Umum Front Nelayan Indonesia (FNI), yakni Rusdianto Samawa, Wahyu Alamsyah, Tison Sahabuddin, Anang Noerhadianto, dan Rooslin, menggalang kekuatan seluruh Asosiasi Maritim dan Nelayan Indonesia untuk mendukung pasangan Capres - Cawapres Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar (AMIN).
Sementara ini, sudah 30 Asosiasi Maritim dan organisasi nelayan Indonesia dari berbagai sektor, seperti Pengusaha Galangan Kapal, Pengusaha Juragan Kapal Nelayan, Pengepul Ikan, Industri Ikan Kering, Pembudidaya, Petambak, Petani Garam, Petani Rumput Laut, Nelayan Lobster, Ibu Rumah Tangga Nelayan, Pelaut, ABK, dan Captain menggelar Deklarasi Pejuang Pelaut Maritim Anies - Muhaimin (Pelaut AMIN).
Dalam deklarasi dihadiri Captain Timnas AMIN M Syauqi Alaydrus bersama Captain (Ketua Umum) Pejuang Pelaut Maritim Anies - Muhaimin (Pelaut AMIN), Rusdianto Samawa beserta deputi pengurus relawan maupun seluruh perwakilan asosiasi maritim: kelautan - perikanan.
Syam, pemuda pemerhati ekonomi nelayan, menuturkan, Ketua Umum Front Nelayan Indonesia (FNI), Rusidianto Sawama, beserta tokoh-tokoh yang tergabung dalam (Gema Pelaut Amin) memberikan apresiasi dan dukungan terhadap Rusidianto Sawama mendeklarasikan dukungan terhadap calon presiden paslon urut 01.
Menurut saya, pilihan Pak Rusdianto mendeklarasikan paslon 01 sudah baik karena melihat persoalan kemaritiman, sehingga beliau sangat menginginkan perhatian terhadap aspek tersebut, terlebih lagi beliau juga sangat memahami kehidupan masyarakat nelayan pesisir dan menginginkan pemimpin yang bisa membawah perubahan nasib para nelayan menjadi lebih sejahtera.
Kita semua berharap pemilu 2024 dapat dijadikan sebagai momentum pembangunan bangsa dan negara untuk melahirkan estafet kepemimpinan nasional guna menyelesaikan permasalahan yang dihadapi bangsa Indonesia.
Oleh karena itu, kami mengajak masyrakat indonesia bersama-sama mengawal jalannya pemilu tahun 2024 secara aman, damai, jujur, berkualitas, transparan, dan demokratis. (***)