PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID BONEBONE -- Salah satu Caleg DPR RI (Pusat) yang fenomenal di masyarakat adalah Dewi Sartika Pasande (DSP).
Dimana, dalam setiap kunjungannya di daerah pemilihan Sulsel 3 (Luwu Raya, Toraja, Enrekang, Sidrap, dan Pinrang), ia (DSP) selalu dikerumuni warga khususnya emak-emak. Lantaran, para emak-emak ini mengaku sangat antusias dan kagum dengan figur DSP yang selama ini hanya dapat menyaksikan lewat media sosial Facebook.
Antusias tersebut, salah satunya ketika DSP melakukan kampanye di daerah Kecamatan Bonebone, Luwu Utara, pekan lalu.
Dimana waktu itu, meskipun hujan deras mengguyur, nyatanya warga tetap banyak yang hadir mendengar dan melihat visi-misi Caleg Idolanya DSP berbicara.
Ibu Mega, salah satu warga setempat menyatakan baru kali ini bisa bertemu dan melihat langsung Ibu DSP. Sudah lama ingin bertemu, dan akhirnya kesampaian. Momen itupun tak disia-siakannya untuk berfoto bersama usai pertemuan.
Warga berharap Ibu Dewi Sartika Pasande memperjuangkan aspirasi mereka, ketika berhasil duduk di Senayan Pileg 2024 nanti.
Warga juga berharap ke depan, Ibu Dewi Sartika Pasande bisa memperjuangkan terkait fasilitas umum dan akses jalan di desa setempat. Hal-hal itu menjadi harapan yang dititipkan kepada Ibu Dewi Sartika Pasande.
“Maka dari itu, ini sangat luar biasa antusias daripada masyarakat. Mudah-mudahan Ibu Dewi Sartika Pasande bisa berhasil pada Pileg 2024 nanti,” tutupnya.
Pada kesempatan itu, DSP yang merupakan Caleg DPR RI Partai Demokrat Nomor Urut 3, mengedukasi warga bahwa kertas suara Caleg DPR RI nantinya berwarna kuning. Lalu dibuka, dan cari No. 14 Partai Demokrat. Setelah itu, coblos nomor 3 Dewi Sartika Pasande.
"Bagaimana ibu-ibu, bapak-bapak, siap memilih dan mencoblos nomor 3 Dewi Sartika Pasande?" ajak DSP yang dijawab serentak ratusan warga yang hadir "Siap".
Diketahui dalam setiap kesempatan, DSP mengutarakan niatnya maju Caleg DPR RI ini semata-mata untuk pengabdian kepada masyarakat banyak, dapat memberikan pelayanan kepada warga di Tana Luwu, Toraja, Pinrang, Enrekang, Sidrap.
DSP mengungkapkan masuk dalam legislatif ia bisa berbuat lebih besar dan banyak lagi kepada masyarakat yang membutuhkan.
"Kebijakan pemerintah itu tidak terlepas dari politik. Saya tidak bisa melakukan intervensi apa-apa dalam membantu masyarakat jika saya tidak masuk ke dunia politik. Karena hakikatnya puncak dari politik itu adalah tentang kemanusiaan dan membantu sesama," tegas DSP.(idr)