- Mantan Rektor ITS Support Irbar Maju Caleg
PALOPO --- Kemunculan Ir Irbar Pairing Senobua', MT di kancah perpolitikan regional mengundang perhatian dari berbagai kalangan. Sebagai pendatang baru, namanya mampu mewarnai pemilu legislatif yang hari "H"-nya jatuh pada tanggal 14 Februari 2024.
Ir Irbar Pairing Senobua', MT telah melewati masa-masa kampanye. Mulai kampanye terbatas. Dan, kini berlanjut lagi masa kampanye akbar 21 Januari sampai 10 Februari 2024. Ia maju sebagai caleg PDIP Provinsi Sulsel untuk dapil XI Luwu Raya. Dengan nomor urut 11.
Menariknya, Irbar yang maju sebagai caleg PDIP Provinsi Sulsel setelah didorong teman-teman dan koleganya di Kota Palopo. Ia juga didorong oleh teman-teman dan koleganya sebagai bakal calon wali kota Palopo. Sebelum masuk agenda pilwalkot Palopo, Irbar diminta membesarkan PDIP di Sulsel. Paling tidak, bisa menambah kantong-kantong suara yang sudah ada selama ini.
Ini menarik dicermati. Sebagai orang baru yang biasa disebut new comer, dari sisi program dan konsep ia lebih siap ketimbang yang lain. Ia muncul dengan jargon politik "toleransi holistik". Ide ini sudah men-nasional. Dan mampu merebut perhatian sejumlah kalangan. Baik di Sulsel, lebih-lebih Luwu Raya, dan khususnya di tanah kelahirannya-- Kota Palopo.
Konsep toleransi holistik sudah banyak diperbincangkan di mana-mana. Kalangan akademisi, pemerintahan, politisi, dan kalangan aktivis. Karena memang toleransi holistik bisa masuk di semua lini dan segmen kehidupan.
Irbar sendiri dalam kampanyenya selalu menekankan pentingnya saling menghargai sesuai dengan nawa cita toleransi holistik itu sendiri.
Majunya Irbar di pencalegan dan adanya wacana teman-teman dan koleganya mendorong sebagai balon wali kota Palopo, rupanya mendapat perhatian dari kolega dekatnya di Bandung. Salah satunya adalah Prof. Ir. Joni Hermana, M.Sc.ES., Ph.D.
Ia alumni ITB dan mantan rektor Institut Teknologi Sepuluh November (ITS) yang ke-11 periode 2015-2019. "Wah saya senang sekali," tandas Prof Joni Hermana, kepada Palopo Pos, Selasa 23 Januari 2024.
Ia mengaku senang karena Irbar Pairing yang sudah dianggap sahabat dan rasa saudara, didorong teman-temannya jadi caleg. "Saya juga senang dengar nama Pak Irbar sebagai bakal calon wali kota Palopo," tambahnya. "Saya senang sekali," lanjutnya.
Prof Ir Joni Hermana tahu betul sepak terjang Ir Irbar Pairing Senobua', MT. "Beliau memang orang yang mempunyai kapasitas untuk itu," ucapnya. "Kapasitas kesungguhan dan komitmen yang tinggi dalam melayani masyarakat," lanjutnya lagi.
Prof Joni kenal Irbar sebagai satker untuk bidang Infrastruktur Sanitasi dan Lingkungan di Kalimantan. "Jadi saya tahu betul bagamana kinerjanya," urai dia.
Karena itu, lanjutnya, ia sangat senang sekiranya dia terpilih sebagai anggota DPRD Susel, apalagi kalau terpilih sebagai wali kota Palopo dapat dipastikan pembangunan infrastruktur fisik akan berjalan dengan baik dan maju. "Karena itu tadi. Beliau punya kapasitas. Beliau orang baik yang sederhana, pandai bergaul dan selalu mau belajar dan membuka ruang untuk membagi pengalaman dan ilmu ilmu terapan yg didapatkan, maka dari itu kita yakini akan berjalan dengan baik dan maju. Pembangunan daerah akan lebih baik," urai mantan
dekan Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan (FTSP).
Prof Ir Joni memang pernah dekat dan selalu berlomunikasi dengan Irbar Pairing. Prof Joni pernah diperbantukan oleh Direktorat Jenderal Cipta Karya, KemenPUPR Pusat menjadi Tim ahli Bidang Sanitasi dan Lingkungan.
"Saya diperbantukan melakukan review atau penilaian terhadap hasil-hasil pelaksanaan pembangunan infrastruktur lingkungan yang dilaksanakan oleh setiap Satker di daerah seluruh Indonesia," tuturnya panjang lebar.
Saat itu, Prof Joni melihat hasil kerja Irbar sebagai Kepala Satker saat itu. "Kami nilai sangat baik," tegasnya.
Sejauh ini, Irbar bersama tim kelelawarnya makin kencang bergerak. Memanfaatkan sisa waktu yang ada. Mulai melakukan kampanye terbuka dan lain sebagainya. "Kami terus berjuang dan bergerak bersama," ujar Hikmah, salah seorang tim Irbar.(ary)