- Natal PMTI Kota Palangkaraya Meriah
PALANGKARAYA --- Selain diwarnai puji-pujian dan doa, Natal 2023 dan Syukuran Tahun Baru 2024 yang digelar Perhimpunan Masyarakat Toraja Indonesia (PMTI) Kota Palangkaraya mengandung pesan moral. Sukseskan pemilu 2024 dan mendoakan warga PMTI yang maju di pencalegan sukses dan bisa membawa damai sejahtera.
Di pileg yang hari 'H'-nya jatuh tanggal 14 Februari 2024, ada banyak warga PMTI maju sebagai caleg dari berbagai partai. Baik di Palangkaraya dan beberapa kabupaten/kota di Provinsi Kalteng. Kemudian di luar provinsi Kalteng.
Di luar Kalteng, Ir Irbar Pairing Senobua', MT sebagai ketua PW PMTI Provinsi Kalteng, maju caleg di tanah kelahirannya-Kota Palopo. Sebagai caleg PDIP Provinsi Sulsel nomor 11 dapil XI Luwu Raya.
"Ada Pak Irbar Pairing maju caleg di tanah kelahirannya. Kota Palopo. Semoga bisa sukses di pencalegan," ucap ketua PD PMTI Kota Palangkaraya, Sumuel Sombo.
Untuk semua caleg, lanjutnya, selamat berjuang dan selamat berkompetisi. "Doa dan harapan kami semoga berhasil dan sukses atas kehendak Tuhan," lanjutnya.
Tahun 2024 adalah tahun politik. Untuk itu, ia mengingatkan kepada semua warga PMTI untuk menggunakan hak konstitusinya. Untuk itu, ia mengajak bersama-sama ciptakan pemilu damai aman dan tertib serta mengikuti aturan yang sudah ditetapkan.
Ia lalu perkenalkan beberapa nama caleg dari warga PMTI. Ada Ivan, Drs Herman Rantetoding, Ir Antonia D Kupa. Bambang Purwanto, Andreas Belo Allo.
Di kesempatan itu, ia juga menyerukan kepada masyarakat Toraja untuk selalu membawa damai. Teori sederhananya. Menghormati dan menghargai. Baik dari suku adat istiadat. "Mari semua masyarakat Toraja membawa damai. Dimulai dari lingkungan kecil. Tuhan ciptakan kita berbeda, perbedaan itu indah," tuturnya.
Ia juga mengucapkan terimakasih atas kehadiran semuanya. "Kepada panitia atas terselenggaranya kegiatan ini. "Selamat Natal dan tahun baru 2024. Terima kasih, kurre sumanga," terangnya mengakhiri sambutan.
Perayaan Natal 2023 dan Syukuran Tahun Baru 2024 yang dilaksanakan Perhimpunan Masyarakat Toraja Indonesia (PMTI) Provinsi Kalteng cukup meriah, di GPdI Filadelfia Palangkaraya.
Berbagai kegiatan mengisi perayaan natal dan syukuran tahun baru 2024. Ada ibadah, tari-tarian yang memadukan budaya khas Toraja dan Dayak. Kemudian terakhir ada acara doorprize dengan berdasarkan daftar buku tamu.
Hadir dalam acara perayaan natal dan syukuran tahun baru 2024, pengurus kerukunan keluarga Sulawesi Selatan, KKTL, ketua PMTI Palangkaraya, PMTI kabupaten/kota, sesepuh/penasehat, ketua gereja Indonesia, para pendeta dari berbagai gereja, dan warga Toraja dan Luwu Raya.
Perayaan natal diawali laporan ketua panitia, Kemudian acara tarian Dayak persembahan dari warga PMTI. Kemudian acara maparapak dan lanjut menyanyi. Kemudian penyalaan lilin oleh Pdt. Dominggius, S.Th, Ketua PW PMTI Kalteng Ir Irbar Pairing Senobua', MT, ketua PD PMTI Palangkaraya, dan lainnya.
Ketua panitia yang diwakili Wakil Ketua Panitia, Mustabir, dalam laporannya, mengucapkan selamat datang di perayaan natal 2023 dan selamat datang tahun baru 2024. "Itulah wujud kita untuk mensyukuri karunia yang tak terhingga bagi umat manusia. Amin," ujarnya.
Lanjutnya, perayaan natal tak sebatas kegembiraan tapi kebersamaan dan saling peduli. Diberikan. "Kita untuk membawa harapan orang di sekitar kita" ucapnya.
Ketua panitia menambahkan, panitia merasa terhormat dapat mengadakan kegiatan natal ini. "Terima kasih atas dukungan kita semua. Makasih untuk kita semua" tuturnya.
Penyelenggaraan natal yang tahun ini bernuansa Dayak dan Toraja. Kolaborasi budaya ini atas dasar pepatah "dimana bumi dipijak, di situ langit dijunjung".
Adapun tema perayaan natal dan syukuran tahun baru 2024 kemuliaan bagi Allah dan damai sejahtera di Bumi. Sedangkan sub tema melalui perayaan natal dan syukuran mempererat solidaritas diaspora Toraja bersama masyarakat serta sukseskan pemilu 2024. "Kedamaian dan kesejahteraan dapat dirasakan dengan pererat tali silaturahmi antar sesama warga," ungkapnya.
Wakil ketua Panitia juga melaporkan berbagai kegiatan bakti sosial. Yakni, laksanakan bakti sosial yang menyalurkan bantuan sembako kepada teman-teman pondok pesantren, penyaluran sembako ke warga Toraja dan lainnya.
"Kemudian ada juga kunjungan doa kepada warga Toraja ada yang keadaan sakit. Kita sudah kerja saling mengasihi," tandasnya.
Selanjutnya, pembacaan firman Tuhan oleh Pdt Adriady Dominggo, S.TH. Sebelum pembacaan firman Tuhan diawali dengan do'a.
Dalam firman Tuhan, ia menyebutkan bahwa kemuliaan bagi Allah dan damai sejahtera di bumi. "Kita tidak pernah pikir bakal ada namanya tiktok," ujarnya.
Di China hari ini sudah ada taksi tidak punya sopir. "Saya sempat pikir benar ya. Bisa jadi. Karena sekarang sudah ada drone dikendalikan remote. Bahwa dunia ini semakin maju dan berkembang. Dunia semakin hebat dan luar biasa," katanya. "Lalu, saya simpulkan bahwa luar biasa kemuliaan Tuhan di bumi ini," lanjut dia.
Sungguh menjadi suka cita saat ini, melalui perayaan natal dan syukuran tahun baru 2024, PMTI KKTL Kota Palangkaraya bersama-sama bersuka cita. "Apa mangkamo diolai 2023, kita boleh jalani dalam suka cita, lalu apa yang dirancang. 2024 nanti inimi saya lakukan. 2024 kita sudah punya rancangan. Puji Tuhan," urainya penuh semangat.
Rancangan suka cita PMTI KKTL Kota Palangkaraya adalah bagaimana hadir satu terhadap yang lain. Tetap jaga hubungan dan pererat solidaritas sesama Toraja. Selain itu, bukan hanya lingkup sesama Toraja, masyarakat Kalteng secara khusus di Palangkaraya. Bukan itu saja, PMTI -KKTL Palangkaraya, sebagai bahagian bangsa indonesia mari sukseskan pemilu 2024.
Pendeta juga ingatkan dalam pesta demokrasi, warga PMTI berperan memilih saudara-saudara, baik calon presiden dan caleg.
"Nyatakan kehidupan pemilih yang benar berdasarkan kasih Tuhan, bagi saudara caleg. Sehingga pemilu 2024 jadi pemilu sukses. Melalui kita, masyarakat Toraja," urainya.
Sementara itu, Ketua PW PMTI Kalteng, Ir Irbar Pairing Senobua', MT sangat bangga atas perayaan natal dan syukuran tahun baru 2024. Kenapa? Karena begitu banyak yang memberi support. "Natal berjalan karena ada satu pioner yang beragama Islam sebagai wakil ketua menjalankan natal pada hari ini. Bapak Mustabir," ucap Irbar penuh santun.
Slogan yang dikembangkan selama ini yakni toleransi holistik sudah diimplementasikan dalam natal ini. "Karena ada pioner muslim yang ikut sukseskan," tandasnya.
Lanjut Irbar, sebelum natal ia sowan ke orangtua dan sesepuh masyarakat Toraja bernama Randelangi. "Beliau cerita kepada saya. Ir, seandainya aku masih kuat masih melihat saya akan bersama kamu untuk jalan kunjungan ke rumah-rumah warga Toraja, kami orang tua titip harapan lanjutkan kasiangkaran, sitiroan dan sipo'padi serta kembangkan terus kelanjutan organisasi yang kami rintis 50 tahun lalu," ucap Irbar menirukan ucapan sesepuh tersebut.
Lanjutnya, ia bangga karena ada yang meneruskan perjuangan dari KKTL jadi PMTI Palangkaraya dan jadi PMTI Kalteng.
Irbar yang penuh semangat menyampaikan bahwa PMTI tidak berpolitik. Tapi, anggotanya ada dimana-mana di partai dan itu adalah hak asasi.
Selain itu, ia menyebut PMTI tidak identik dengan Kristen. Karena PMTI ada anggotanya muslim, Budha, dan agama lainnya. PMTI juga tidak identik dengan gereja Toraja, karena anggotanya ada di gereja-gereja lainnya. PMTI adalah etnis Toraja, ada darah daging Toraja itu dia PMTI.
Irbar juga melapor ke ketua KKSS terkait kunjungan kasih. "Kami jumpai hal menyedihkan. Menemukan anak kelas 2 SMP sudah 2 tahun tidak sekolah. Saya bilang nak kenapa kamu tidak sekolah, jawabnya sungguh menyedihkan," ucap Irbar dengan mata berkaca-kaca.
Untuk itu, Irbar meminta kolaborasi PMTI dan KKSS untuk membantu anak putus sekolah. "Kita programkan bantu saudara kita ini dengan cara program apa dan tindaklaku apa sehingga nyata kita ada. KKS dan PMTI. Kalau kita Toraja kita adalah warga KKSS. Kita kolaborasi sehingga kita hayati natal yang sesungguhnya. Bukan hanya kita diaspora euforia. Tapi kita lihat anak kita walau beda agama," pintanya.
Hadapi pemilu 2024, lanjut Irbar mengingatkan agar tidak golput. "Kita semua bebas memilih, apapun pilihan bapak itu kita hargai," terangnya.
PMTI hadir dan junjung tinggi demokrasi dan akan selalu berada untuk keamanan bangsa dan negara. "Akan kita tempuh damai dan sejahtera. Kita jadi pioner damai dalam pileg, apapun yang terjadi itulah kehendak Tuhan," kuncinya.(ary)
