PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID MALILI -- Organisasi Penggiat Alam Bebas (OPAB) Malili Luwu Timur memperingati Milad ke-11 yang dilaksanakan di Kolam Landmark Luwu Timur, Sabtu 27 Januari 2024.
Kegiatan ini dihadiri beberapa organisasi kepemudaan di Luwu Timur. Berbeda dari perayaan hari jadi sebelumnya, perayaan milad OPAB Malili Luwu Timur ke-11 tahun ini menginisiasi "Gerakan Malili Bebas Sampah Plastik".
Dalam sambutannya, Ketua Panitia Alamsyah, menyampaikan selain perayaan seremonial Milad 11 tahun OPAB Malili Luwu Timur, perayaan ini diisi dengan beberapa aksi peduli lingkungan seperti penanaman pohon dan pembagian goodie bag secara gratis untuk masyarakat.
“Perayaan ini tidak hanya sampai malam ini, Ahad 28 Januari 2024 kami akan melaksanakan aksi peduli lingkungan yaitu penanaman pohon di kawasan Landmark Luwu Timur dan dilanjutkan dengan pembagian goodie bag atau tas belanja pengganti kantong plastik secara gratis untuk Masyarakat Malili,” ucap Alam.
Kampanye Gerakan Malili Bebas Sampah Plastik dibuka secara simbolis dengan penyerahan goodie bag kepada beberapa tamu undangan.
Setelah aksi penanaman pohon, Anggota OPAB Malili Luwu Timur melanjutkan aksi peduli lingkungan dengan membagikan goodie bag secara gratis kepada Masyarakat Malili sebagai bentuk kampanye Gerakan “Malili Bebas Sampah Plastik”.
“Kami melihat dalam setiap transaksi yang terjadi dimasyarakat baik itu pembelian pakaian, mainan, makanan ataupun yang lain pasti packagingnya menggunakan kantong plastik. Sebagaimana yang kita tahu juga, kantong plastik ini tidak memiliki daya tahan penggunaan yang lama atau rentan rusak dan kebanyakan hanya sekali pakai. Akibatnya kantong plastik yang beredar di Masyarakat akan menjadi sampah yang sering kita jumpai. Oleh sebab itu kami menyosialisasikan dan membagikan goodie bag atau tas belanja kepada para pengunjung secara gratis untuk meminimalisir penggunaan kantong plastik di Masyarakat. Kurang lebih 110 pcs goodie bag yang kami bagikan. Gerakan “Malili Bebas Sampah Plastik” ini merupakan inisiatif dari OPAB Malili luwu Timur sebagai wujud dalam menjaga konsistensi dan cita-cita kami sebagai organisasi yang bergerak di bidang peduli lingkungan,” ucap Muhammad Ma’rif selaku coordinator Steering Committee.
Senada dengan yang disampaikan Ma’rif, Muhammad Yusuf selaku Ketua Umum Badan Pengurus OPAB Malili Luwu Timur Periode 2024-2026 yang dihubungi via whatsapp menjelaskan harapannya kedepan bahwa kebersihan Kota Malili secara khusus dan Kabupaten Luwu Timur secara luas harus kita jaga.
“Kami berharap dengan adanya program ini bisa menjadi stimulus setiap lini di Luwu Timur baik dari pemerintah, organisasi kepemudaan hingga individu Masyarakat agar lebih peduli terhadap masalah lingkungan. Secara persentase timbulan sampah di Luwu Timur masih jauh jika dibandingkan dengan kota-kota lainnya. Oleh sebab itu kami tidak ingin Bumi Batara Guru kita ini khususnya Malili sebagai ibukota Kab. Luwu Timur menjadi salah satu penyumbang sampah di Sulsel atau bahkan di Indonesia. Program ini akan kami terus lanjutkan & perluas cakupannya sebagai upaya preventif dalam meminimalisir timbulan sampah di Luwu Timur” Tutup Yusuf.
Minggu 28 Januari 2024, OPAB Malili Luwu Timur melanjutkan rangkaian kegiatan Miladnya dengan melaksanakan aksi peduli lingkungan. Kegiatan pertama dimulai dengan penanaman 110 bibit pohon disekitar Kawasan Landmark Luwu Timur. Kepala Kejaksaan Negeri Luwu Timur Dr. Yadyn,SH.,MH turut berpartisipasi dalam kegiatan ini.
“Bibit pohon yang kami tanam adalah bibit tanaman produktif seperti bibit pohon mangga & durian. Bibit ini merupakan bantuan dari Kejaksaan Negeri Luwu Timur yang diserahkan langsung oleh Kepala Kejaksaan Negeri Luwu Timur Bapak Dr. Yadyn,SH.,MH.”Jelas Alam.(rls/idr)