Perkuat Sektor Pertanian Padi, Jagung, dan Kelapa
PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, PALOPO -- Menteri Pertanian (Mentan) RI, Andi Amran Sulaiman untuk kesekian kalinya kembali menginjakkan kaki di Kota Idaman, Kota Palopo pada, Sabtu 3 Februari 2024, lalu. Kedatangannya untuk membangun keberlanjutan sektor pertanian di Luwu Raya. Tak tanggung-tanggung Mentan mengguyur bantuan Luwu Raya sebesar Rp24,19 miliar.
Anggaran tersebut dalam bentuk bantuan di bidang pertanian, perkebunan dan peternakan.
Kunjungan kerja Menteri Pertanian (Mentan) RI, Andi Amran Sulaiman, di Kota Palopo, menyebutkan alokasi anggaran tersebut tersebar di empat kabupaten dan kota di Luwu Raya, yakni Kabupaten Luwu., Kota Palopo, Luwu Utara dan Luwu Timur.
“Total bantuan untuk Luwu Raya Rp 24,19 miliar. Khusus Kota Palopo, Rp 2,121 miliar. Ada bantuan peremajaan Kelapa seluas 100 hektar untuk 110.000 batang kelapa, kita beri Solar Dryer sebanyak 5 unit, Kambing 50 ekor, ayam 2.500 ekor, benih padi seluas 1.671 hektar, bantuan benih jagung untuk lahan seluas 500 hektar,” sebutnya.
Amran Sulaiman melanjutkan, bantuan untuk Kabupaten Luwu Rp 11,622 miliar. “Dari Ditjen Perkebunan, ada bantuan pemeliharaan kebun induk tanaman kelapa tahun ke lima seluas 5 hektar, bantuan pemeliharaan kebun induk tanaman pala tahun ke enam seluas 3 hektar,” ungkapanya.
“Dari Ditjen Tanaman Pangan, kita berikan bantuan benih Padi inbrida sebanyak 8.000 hektar, bantuan Benih Jagung Hibrida sebanyak 5.000 hektar dan bantuan Combine Harvester type besar sebanyak 10 unit,” lanjutnya.
Kabupaten Luwu Utara dan Kabupaten Luwu Timur, juga mendapat bantuan dari Kementerian Pertanian RI. Termasuk Kabupaten Tana Toraja, juga mendapat bantuan sebesar Rp 2,926 miliar.
“Kabupaten Tana Toraja mendapat bantuan dari Ditjen Perkebunan berupa rintisan penerbitan STDB sebanyak 500 STDB dan dari Ditjen Tanaman Pangan, bantuan benih Padi Inbrida sebanyak 3.500 hektar dan Combine Harvester type besar sebanyak 4 unit,” sebut Amran Sulaiman.
Pupuk
Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman, katakan ada 14 Trilyun anggaran tambahan untuk pupuk subsidi yakni sebanyak 2,5 ton, hal ini dikatakan saat melakukan kunjungan kerjanya yang dikemas dalam suasana Bimtek, di Kota Palopo, Sabtu (3/02).
Ia mepaparkan, penambahan ini solusi untuk petani dan pekebun sebagai tombak kemajuan negara, cukup membawa KTP dan Kartu Keluarga saja, sudah bisa mengambil pupuk subsidi. Khabar gembira ini menjadi angin segar bagi para petani yang selama ini mengeluhkan sulitnya mendapatkan pupuk subsidi bagi petani dan pekebun. “Kami menghadap pak presiden agar penambahan pupuk dan dikasi tambahan, kalau ada yang berani persulit masyarakat kami tak segan cabut ijinya, ” ujarnya kepada masyarakat.
Lanjutnya, Amran menegaskan petani maupun pekebun jangan dipersulit, khusus pengambilan BBM hanya dengan tanda tangan kepala lurah atau kepala desa wajib dilayani di SPBU. Jika ada SPBU yang menolak pihak aparat hukum diperintahkan memproses. “Hayo bantu petani jangan dipersulit, ” ujarnya.
Ribuan peserta bimtek terlihat hadir memadati lapangan Pancasila Kota Palopo, beberapa petani dan penyuluh bercengkrama langsung dengan Amran.
Bimtek ini juga dihadiri oleh para pejabat dari Kementerian Pertanian. Di antaranya Dirjen Perkebunan Andi Nuralamsyah, Dirjen Prasarana dan Sarana Pertanian, serta Kepala Tim Satuan Tugas (Satgas) Pangan, Brigjen Pol Helfi Assegaf.
Sementara Wali Kota Palopo, Asrul Sani, menyampaikan ucapan terima kasih kepada Menteri Pertanian Republik Indonesia atas kunjungan kerja yang dikemas ke dalam bentuk Bimbingan Teknis Temu Pekebun 2024 Se-Kota Palopo, Kabupaten Luwu dan Tana Toraja.
Didampingi Tim Gubernur Untuk Percepatan Pembangunan (TPPUG) Bacrianto Bachtiar, Menteri Pertanian (Mentan) RI, Andi Amran Sulaiman melakukan kunjungan kerja ke Kota Palopo, untuk melaksakan bimbingan tekhnis pertanian dan pekebun.
Sebelumnya, bersama Penjabat Walikota Palopo, Mentan berkunjung ke sawah milik warga dan memantau langsung penanaman padi di Kelurahan Sendana, Kecamatan Wara Selatan, Palopo. Kepada kelompok tani yang hadir mentan memberikan bantuan beberapa bibit dan bantuan lainnya secara simbolis.
Amran Sulaiman kemudian melanjutkan kunjungannya ke Lapangan Pancasila Kota Palopo untuk melakukan Bimtek kepada para petani, pekebun dan penyuluh se-Luwu Raya dan Tanah Toraja. Amran Sulaiman disambut warga dengan tarian tradisional.(idr)
Bantuan Mentan untuk Luwu Raya TA 2024
- Peremajaan tanaman kelapa 100 Ha : 110.000 batang
- Solar Dryer : 5 unit
- Kambing : 50 ekor
- Ayam : 2.500 ekor
- Benih padi untuk 1.671 Ha
- Benih jagung untuk 500 Ha
- Pemeliharaan kebun induk kelapa untuk 5 Ha
- Pemeliharaan kebun induk Pala seluas 3 Ha
- Benih padi hibrida 8.000 Ha
- Benih jagung hibrida untuk 5.000 Ha
- Mesin combine harvester 10 unit
Total untuk Luwu Raya Rp24,19 Miliar
