PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, JAKARTA-- Menjelang hari pencoblosan pemilihan umum termasuk pemilihan presiden, saling klaim pun terjadi di antara kubu calon presiden.
Kali ini, datang dari Zannuba Ariffah Chafsoh atau Yenny Wahid. Ia menyebut elektabilitas pasangan calon nomor urut 03 Ganjar-Mahfud mengalami kenaikan signifikan berdasarkan hasil survei internal.
Dia meyakini kemenangan satu putaran bagi pasangan calon presiden Ganjar Pranowo dan wakil presiden Mahfud MD semakin dekat.
Dewan Penasihat Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud ini menyebut kemenangan pasangan nomor 03 itu akan terwujud salah satunya dengan memenangkan Jawa Timur (Jatim) sebagai suara basis nasionalis dan Islam.
"Tentu kalau untuk memenangkan Jawa Timur, gabungan besar suara nasionalis dan suara religius. Nah, jadi karena saya khusus menggarap suara religius maka memang kami fokus konsolidasi untuk etape terakhir ini geraknya harus lebih cepat lagi," kata Yenny dalam keterangannya di Jakarta, Selasa, 6 Februari 2024.
Yenny mengatakan salah satu yang telah dilakukan adalah dengan mulai mengoptimalkan tim penggerak desa di seluruh Jawa Timur, yang dimulai dari Malang, Pasuruan, Situbondo dan seterusnya.
"Jadi, terus bergerak untuk memastikan bahwa tujuh hari ini betul-betul kita isi dengan penambahan suara yang lebih besar lagi," ujarnya.
Dia menyebut elektabilitas Ganjar-Mahfud naik karena pergerakan dan perjuangan serta kerja keras tim selama ini yang membuahkan hasil.
Kenaikan survei itu sejalan dengan massa yang memenuhi acara kampanye, sehingga sinkron antara data dan fakta di lapangan.
Sementara itu, Yenny menyebutkan ada hasil survei yang angkanya tinggi, akan tetapi hasil di lapangan berbeda.
"Nah kalau pasangan Ganjar-Mahfud ini jelas. Jadi antara data dan lapangan itu sinkron ada kenaikan. Jadi, ini tren yang sangat baik dan kita berharap bahwa kenaikan suara signifikan sehingga target satu putaran untuk Ganjar-Mahfud bisa tercapai. Kalau tidak tercapai Insya Allah masuk putaran kedua," pungkasnya.(jpnn/pp)
