Personil Panwaslu Telluwanua Diskusi dengan Penggagas Toleransi Holistik

  • Bagikan

PALOPO --- Malam-malam. Panwaslu Kecamatan Telluwanua dengan konvoi sepeda motor "mengepung" cafe toleransi holistik di Sudut Lelong, Palopo, Sabtu, malam. Apa yang terjadi?

Mereka naik sepeda motor. Perkiraan puluhan sepeda motor. Ada laki-laki dan perempuan. Mereka mengaku sedang patroli memantau kondisi jelang masa tenang pemilu 2024.

Melihat itu, anak muda sudut Lelong yang sedang diskusi toleransi holistik dengan penggagas toleransi holistik Ir Irbar Pairing Senobua', MT dengan penuh ramah menyambut 'tamu" mereka.

" Kami dari Panwaslu Kecamatan Telluwanua," ujar pria pakai topi perkenalkan diri. Namanya Habibie. Ia didampingi personil PPL dan anggota Panwaslu lainnya.

Menurut Habibie, Panwaslu Kecamatan Telluwanua sedang keliling memantau wilayah kerjanya. "Ouw iya bagus itu," ucap Ir Irbar Pairing Senobua', MT.l menyapa.

Suasana jadi cair. Ketua Panwaslu Kecamatan mengatakan kalau pihaknya tidak mau dikatakan tidak bekerja. "Jadi ini bagian dari tugas kami om," lanjut dia.

Irbar Pairing Andi Hasta, Hikma, bersama pemuda sudut Lelong tampak tersenyum.

Diskusi kembali lanjut. "Ini tidak lepas dari bagian toleransi dalam menjalankan tugas dan amanah," ucap Irbar lagi.

Habibie dan anggotanya rupanya cukup tertarik karena bertemu langsung dengan penggagas toleransi holistik. Mereka mendengar langsung apa itu toleransi holistik. Dan dijelaskan secara gamblang dengan sudut pandang yang berbeda-beda.

Mereka juga mendapat penjelasan mengenai keberadaan Cafe Toleransi Holistik dibangun. Tempat ini dibangun jauh sebelum masuk proses politik. Tempat ini dibangun tidak ada kaitannya dengan embel-embel politik. Karena niat dan tujuannya jadi tempat kongkow-kongkow siapa saja dan dari latarbelakang partai mana saja bisa masuk. "Begitu latar belakangnya," ujar Irbar.

Selain itu, para personil Bawaslu juga mendapat penjelasan ide dan gagasan toleransi holistik yang digaungkan jauh hari sebelum proses politik jalan. Mendengar itu, mereka terlihat senyum.

Tidak terasa diskusi jalan sekitar 25 menit, Habibie dan anggotanya pamit pulang. Apa yang mereka "operasikan" tidak ada apa-apa. Memang Irbar Pairing caleg PDIP Provinsi Sulsel, namun kehadiran Irbar di Cafe Toleransi Holistik karena kerinduannya dengan tempat yang dia gagas bersama pemuda sudut Lelong. Sudah menjadi bagian dari keluarga sudut Lelong.(ary)

  • Bagikan

Exit mobile version