Muhammad Saleh: “Bantu Saya Menjalankan Program Masyarakat”

  • Bagikan
Kepala Dinas PMD Sulsel Drs Muhammad Saleh, M.Si, Rabu (21/2/2024) resmi dilantik sebagai Penjabat (Pj) Bupati Luwu oleh Pj Gubernur Propinsi Sulawesi Selatan Bahtiar Baharuddin di Aula Tudang Sipulung Rujab Gubernur Sulsel di Makassar. Foto lain, Pj Bupati Luwu Drs Muhammad Saleh, M.Si bersama keluarga hadir di acara ramah tamah bersma unsur forkopimda dan pejabat Luwu di Hotel Max One Makassar. Prosesi pelantikan Muhammad Saleh sebagai Pj Bupati Luwu Rabu (21/02/2023)

Dilantik sebagai Pj Bupati Luwu

PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Bertempat di Aula Tudang Sipulung Rumah Jabatan Gubernur Sulsel, Rabu (21/2/2024) Drs Muhammad Saleh, M.Si pejabat eselon II Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Provinsi Sulawesi Selatan, resmi dilantik sebagai Penjabat (Pj) Bupati Luwu oleh Pj Gubernur Propinsi Sulawesi Selatan Bahtiar Baharuddin.

Pelantikan Muhammad Saleh sebagai Pj Bupati Luwu Rabu pagi bersamaan dengan pelantikan Direktur Fasilitasi Kepala Daerah dan DPRD Dirjen Otonomi Daerah Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Andi Batarilifu sebagai Pj Bupati Wajo. Pelantikan tersebut dihadiri Ketua DPRD Prov.Sulsel Andi Ina Kartika Sari.SH.MH, Pj. Sekprov, Wakapolda Sulsel Brigjen Pol.Chuzaini Pattopoi, Kasdam XIV Hasanuddin, Para Perwakilan Forkopimda Sulsel, unsur Forkopimda Luwu dan Wajo, Sekda Kabupaten Luwu, Drs. H. Sulaiman, MM, serta pejabat eselon II lingkup Pemkab Luwu dan Pemkab Wajo. Pula hadir mantan Bupati Luwu Dr H Basmin Mattayang, M.Pd dan mantan Bupati Wajo, Amran Mahmud.

Prosesi pelantikan diawali dengan pengambilan sumpah yang dilakukan oleh Pj. Gubernur Sulsel yang kemudian dilanjutkan dengan penandatanganan sumpah jabatan dan pakta integritas oleh masing-masing Pj Bupati. Selanjutnya pelantikan kedua Penjabat Bupati juga dilakukan oleh Bahtiar Baharuddin.

“Pada tanggal 21 Februari 2024 saya Pj Gubernur Sulsel atas nama Presiden RI dengan ini resmi melantik saudara Drs Muh Saleh sebagai Pj Bupati Luwu, saudara Andi Batarilifu sebagai Pj Bupati Wajo. Berdasarkan SK nomor 100.2.1.3-576 tahun 2024 nomor 100.2.1.3-577 tahun 2024 tanggal 16 Februari 2024. Saya percaya bahwa saudara akan menjalani tugas sebaik-baiknya sesuai tanggung jawab yang diberikan,” ungkap Bahtiar.

Usai melantik Pj Bupati Luwu dan Pj Bupati Wajo, Bahtiar Baharuddin kepada sejumlah awak media di Makassar termasuk Harian Palopo Pos, menitipkan sejumlah harapan kepada penjabat Bupati Luwu dan Wajo, dimana ia meminta Muhammad Saleh dan Andi Bataralifu untuk menyukseskan 8 program prioritas nasional, dimana salah satunya adalah melakukan pengendalian inflasi

"Tidak mudah mengendalikan inflasi, dimana yang harus diperhatikan kita harus memenuhi 21 bahan pokok didaerah. Saya harapkan Pj Bupati Luwu dan Wajo untuk rajin turun ke pasar-pasar untuk mengecek harga kebutuhan bahan-bahan pokok yang dimaksud dan jangan hanya menunggu laporan" Kata Bahtiar seraya mengatakan, Pemprov melalui BPS akan menjadikan daerah Luwu, Wajo dan Sidrap Sampel untuk mengukur pengendalian inflasi dan bahan pokok.

Bahtiar juga menekankan kepda Pj Bupati Luwu dan Wajo dan seluruh Bupati/Wali Kota se-Sulsel memberi perhatian serius untuk ketersediaan lapangan kerja.
"Masih terkait pengendalian inflasi, setiap daerah harus mendorong ekonomi senantiasa bergerak dengan menyediakan lapangan kerja. Berbagai jenis usaha harus digerakkan termasuk disektor pertanian, perikanan dan perkebunan, dimana Pemda harus memberi perhatian berbagai upaya dari hulu hingga hilir," kata Bahtiar.

Usai diambil sumpah dan dilantik sebagai Pj Bupati Luwu, Rabu siang kemarin, Pj Bupati Luwu Muhammad Saleh bergeser ke Hotel Max One Makassar mengikuti ramah tamah/silaturahmi bersama unsur Forkopimda Luwu, pimpinan OPD lingkup Pemkab Luwu, pimpinan dan anggota DPRD Luwu, hadir juga anggota DPRD Provinsi Sulsel Dapil 11 Luwu Raya, Fadriaty Asmaun ST, MM dan H Husmaruddin.

Muhammad Saleh dalam sambutannya mengatakan, dirinya sangat bersyukur menjadi Pj Bupati Luwu, sekaligus memikul tanggung jawab besar dari Mendagri. Namun dirinya sangat yakin, dirinya akan mampu memikul tanggung jawab tersebut dengan sinergitas serta dibantu oleh seluruh stakeholder dan segenap elemen masyarakat Kabupaten Luwu.

"Saya memang bukan asli dari Luwu, tetapi insha Allah saya akan lebih asli menjadi orang Luwu. Saya akan memimpin daerah ini dengan melaksanakan berbagai program yang sifatnya bersentuhan langsung dengan masyarakat. Saya juga sangat berharap bantuan ta' semua dengan memberikan banyak informasi dan solusi yang dapat memajukan aspek kesejahteraan masyarakat.

Saya mengajak kita semua untuk saling menguatkan demi terciptanya persaudaraan dan kebersamaan," kata Saleh.
Ia meminta dirinya beserta keluarganya bisa diterima sebagai masyarakat di Kabupaten Luwu dan Tana Luwu umumnya. “Kita akan menjalankan program yang mampu mengeluarkan masyarakat Luwu dari garis kemiskinan,” ujarnya.

Sementara itu Sekda Luwu, Drs H Sulaiman, MM dalam sambutannya mengatakan, segenap jajaran OPD lingkup Pemkab Luwu menyambut baik kehadiran Pj Bupati Luwu, dan akan mendukung penuh berbagai program kerja yang akan dilaksanakan selama menjabat Bupati Luwu.

"Yang tidak kalah pentingnya seluruh elemen masyarakat Kabupaten Luwu sangat menanti dan menyambut hangat kehadiran Pj Bupati Luwu dan Ibu Pj Ketua TP-PKK Kabupaten Luwu di Bumi Sawerigading," kata Sulaiman.
Untuk diketahui, Muhammd Saleh adalah pamong senior di lingkup Pemprov Sulsel. Ia dalah birokrat kelahiran Arokke Desa Lili Riattang, Kecamatan Lappariaja, Kabupaten Bone tanggal 17 Juli 1969. Sebelum menjadi Kadis PMD Sulsel, Saleh mengawali karir ASN selama 25 tahun di Kabupaten Bone. Ia pernah menjadi Camat Lappariaja tahun 2003. Karir birokrasinya terus menanjak di Bone dimana ia pernah menjabat Kabag Kesejahteraan Sosial, Kabag Umum, dan Kabag Keuangan dan Perlengkapan di Setda Bone, bahkan pernah menjabat sebagai Asisten Administrasi serta Kepala Badan Kesbangpol-Linmas Bone.

Saleh mulai menjadi pejabat Pemprov Sulsel pada tahun 2019, dimana ia dipercaya Gubernur Sulsel Andi Sudirman mengemban tugas sebagai Sekretaris Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Sulawesi Selatan. Kemudian sebagai Pelaksana Tugas (Plt) dalam berbagai jabatan penting, termasuk Plt Kepala Dinas Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) dan Plt Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP), kemudian sebagai Kepala Dinas PMD Provinsi Sulsel. (and/idr)

  • Bagikan

Exit mobile version