Untuk Permudah Pencarian Korban dan Evakuasi
PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, PALOPO -- Pencarian korban longsor di Desa Bonglo, Kecamatan Bastem Utara, Kab. Luwu akan dimaksimalkan dengan membuka dulu akses jalan poros yang tertutup dengan material tanah.
Hingga Selasa 27 Februari 2024, kemarin, dari pantauan Palopo Pos di lapangan, sekira enam alat berat sudah dikerahkan menyingkirkan material tanah yang menggunung menutupi badan jalan.
Dandim 1403 Palopo, Letkol ARM Kabit Bintoro Priyambodo di lokasi menuturkan, pihaknya bersama Polres Luwu, Basarnas Makassar, dan semua pihak yang ikut membantu utamanya dalam penyediaan alat berat, saat ini sudah menyingkirkan sebagian besar material tanah. Target Rabu 28 Februari hari ini, akses jalan sudah dapat dilalui, sehingga mobilisasi evakuasi korban dan kendaraan tertimbun dapat berjalan dengan lancar.
Hanya saja, dikatakan Dandim kendala di lapangan salah satunya adalah cuaca. Yang ketika mau jam 3 sore, turun hujan lebat, sehingga proses evakuasi dan pembersihan material menjadi terganggu.
Sementara itu, Kepala kantor Basarnas Makassar, Mexianus Bekabel di lokasi menyampaiakan jika jumlah personel yang terlibat dalam proses pencarian korban sata ini sekira 516 orang. Yang terdiri dari Basarnas, Polres Luwu, Brimob Baebunta, Kodim 1403 Palopo, BPBD Luwu, BPBD Palopo, Damkar Palopo, dan relawan lainnya.
Ia pun berterima kasih kepada semua pihak yang ikut membantu dan mencari korban, dengan semangat kerja sama dan gotong royong, proses pencarian akan semakin mudah dan menjangkau lebih luas lagi.(idr)