Politisi Senior Tak Goyah di DPRD Luwu Timur

PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, MALILI -- Pasca berlangsungnya perhitungan dan rekapitulasi suara di tingkat kecamatan hasil Pemilu 14 Februari 2024, sejumlah petahana/incumbent sudah dapat dipastikan yang melenggang ke periode 2024-2029, bahkan ada diantaranya telah memasuki lebih dari 3 periodesasi.

Mereka yakni HM Sarkawi, HS. Politisi senior ini terbilang paling lama menduduki jabatan sebagai anggota DPRD, bahkan sebelum Luwu Timur dimekarkan Sarkawi telah menjabat sebagai Anggota DPRD Luwu Utara periode 1999-2004.

Setelah Luwu Timur dimekarkan tahun 2003 beliaupun hijrah ke kampung halaman orang tuanya di Burau dan kembali terpilih menjadi anggota DPRD Luwu Timur pada Pemilu tahun 2004 hingga saat ini.

Politisi yang dikenal sangat merakyat dan kerap menolong warga yang membutuhkan ini telah menjalani masa periode ke 6 di DPRD melalui 2 partai Politik yakni Partai Golkar dan Partai Gerindra di Dapil Luwu Timur 3 Wotu Burau.

Kedua, HM Siddiq. Memulai karier politiknya sebagai Kepala Desa Laskap di Kecamatan Malili, Politisi senior yang dikenal tegas ini sebelumnya mengendarai Partai PDK pada periode pertama 2004-2009, dan seiring berjalannya waktu bergeser ke Partai Nasdem pada Pemilu 2009 dan terpilih kembali hingga saat ini.

Pada Pemilu yang berlangsung 14 Februari 2024 lalu dia kembali terpilih dan meraih suara pribadi sebanyak 4.000 lebih dan mengantarkannya melenggang di Dapil Luwu Timur 1 Malili Wasuponda.

Ketiga, H Usman Sadik. Politisi yang memulai karier politiknya di Partai Golkar ini berlatar belakang pengusaha kayu dan saat ini sebagai Ketua PAN. Kepiawaiannya dalam berpolitik telah berhasil mempertahankan posisinya sebagai anggota DPRD selama 3 periode dan kembali terpilih pada Pemilu 14 Februari 2024 lalu di Dapilnya yang dikenal sebagai dapil Neraka. H.Usman Sadiq berhasil mendudukkan 2 kursi PAN di dapilnya Luwu Timur 5 meliputi Kecamatan Nuha dan Towuti.

Keempat, Badawi Alwi. Politisi Golkar yang satu ini tidak diragukan lagi perannya dalam konstalasi politik di Luwu Timur, Ketua Fraksi Golkar ini dikenal sebagai politisi senior yang tahan banting, walau masuk di DPRD melalui proses PAW pada periode 2009 – 2014, namun Badawi dapat mempertahankan kursinya hingga saat ini dan membuktikan kelasnya sebagai politisi senior yang kuat dan mengakar.

Kelima, Hj Harisah Suarjo. Politisi srikandi PAN sebelumnya adalah pelanjut estafet kedewanan dari sang suami yang juga politisi dan mantan anggota DPRD. Berbekal pengalaman dari sang suami serta kedekatannya dengan masyarakat arus bawah, Hj Harisah telah mendapat simpati dan kepercayaan sebagai satu-satunya perempuan yang berhasil mempertahankan posisinya saat ini di parlemen, bahkan dalam perhitungan rekapitulasi di wilayahnya Hj Harisah tak tersaingi sebagai peraih suara terbanyak di internal partainya. Ia bertarung di dapil Luwu Timur 1 Kecamatan Malili – Wasuponda.(KARIM)

Hasil Perolehan Kursi DPRD Luwu Timur

DAPIL MALILI/WASPONDA

1. H.Siddiq (Nasdem)
2. Bangkit (Golkar)
3. A.Ahmad (PDIP)
4. Hj.Harisah (PAN)
5. Erni Mallape (Nasdem)
6. Firman U (PKS)
7. Mahading (PDIP)
8. Rusdi L (Gelora)

DAPIL ANGKONA/KALAENA

1. Komang S (PDIP)
2. Iwan (Nasdem)
3. Halim (PAN)
4. Wayan S (Gerinra)

DAPIL WOTU/BURAU

1. Badawi Alwi (Golkar)
2. Harisal L (PDIP)
3. Sukman Sadike (Nasdem)
4. Juddin S (PAN)
5. Nurhalis A (PKB)
6. Sarkawi H (Gerinra)
7. Muh Nur (PDIP)
8. Inmanuddin (PPP)

DAPIL TOMONI,TOMONI T & MANGKUTANA

1. Heri (Nasdem)
2. Amrosius (PDIP)
3. Wahidin w (Golkar)
4. Suwati (Nasdem)
5. Aprianto (Hanura)
6. Andi Surono (PDIP)
7. Anwar (Gelora)

DAPIL NUHA/TOWUTI

1. Rivaldi (PAN)
2. H.Usman S (PAN)
3. Obert D (PDIP)
4. Erick S (PDIP)
5. Arifin (Golkar)
6. Prima Eyza (PKS)
7. Alamsyah (Demokrat)
8. Jihadin P (Nasdem)