Tampak emak-emak yang datang di Lapangan Pancasila untuk membeli bahan pokok di acara GPM. --asrul--
PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, PALOPO-- Gerakan Pangan Murah (GPM) di Kota Palopo, tepatnya di Lapangan pancasila, diserbu- emak-emak.
Soalnya, harga dari GPM yang diselenggarakan pemerintah bersama Bulog selama tiga hari, begitu murah.
Terlihat, emak-emak berkerumun untuk membeli bahan pokok seperti beras, ayam, minyak goreng, tepung terigu, gula pasir, dan lainnya.
''Saya membeli beras,'' tutur Nita, seorang ibu rumah tangga di Lapangan Pancasila, Rabu, 6 Maret 2024.
Tidak hanya di Palopo digelar GPM. Tapi, juga di Luwu, Luwu Utara, Luwu Timur, dan Tana Toraja, serta Toraja Utara.
Khususnya di Luwu Raya dan Toraja, GPM yang akan berlangsung selama dua hari mulai Rabu-Kamis (6-7 Maret 2024) itu, beberapa wilayah diantaranya akan melakukan GPM di dua lokasi berbeda. Itu dilakukan karena wilayah yang luas dan juga agar mempermudah masyarakat lainnya untuk memperoleh pangan murah tersebut.
Seperti diungkap Pimpinan Cabang (Pinca) Bulog Palopo, Mohammad Junaedy kepada Palopo Pos, Senin, 5 Maret 2024.
Untuk titik lokasi GPM yang akan berlangsung di lima daerah dan satu kota yang dibahi Bulog Palopo, kata Mohammad Junaedy, beberapa daerah akan melaksanakan GPM di dua lokasi.
"Seperti di Kabupaten Luwu, hari pertama pada (6/03/2024) akan berlangsung di Lapangan Bola Puang Bungkuk, kemudian pada (7/03/2024) berlangsung di Lapangan Bola Palempang Batu Sitanduk. Luwu Utara selama dua hari dipusatkan di Kantor Dinas Perikanan dan Dinas Ketahan Pangan. Luwu Timur pada (06/03/2024) berlangsung di kantor Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan, pada (07/03/2024) di Kantor Camat Malili. Sedangkan di Tana Toraja, selama dua hari dipusatkan di Makale.
Khusus di Toraja Utara dan Kota Palopo sendri, GPM berlangsung berjalan selama tiga hari karena satu hari itu merupakan program atau permintaan pemerintah daerah atau kota mereka masing-masing. Seperti Toraja Utara mulai hari ini telah berlangsung GPM di Kecamatan Sopai, kemudian untuk GPM serentak itu akan dilaksanakan selama dua hari di Kecamatan Rantepao dan untuk Kota Palopo juga akan melakukan GPM selama tiga hari berturut- turut mulai 6-8 Maret dan dipusatkan di Lapangan Pancasila," kata Mohammad Junaedy.
Bagi masyarakat yang ingin datang di lokasi GPM dan ingin belanja pangan murah, lanjut Mohammad Junaedy cukup bawa uang dan tidak perlu khawatir soal harga serta takut tidak kebagian.
"Ada empat komoditi yang telah kami siapkan untu GPM serentak tersebut. Khusus komoditi beras ada sedikit perbedaan harga di Kota Palopo dengan luar kota. Namun, tentunya masih sangat beda jauh jika dibandingkan membeli di pasar. Beras SPHP kemasan 5 Kg di Kota Palopo dijual dengan harga Rp52 ribu sedangkan di luar Kota Rp53 ribu. Tiga komoditi lainnya yakni minyak goreng Rp17 ribu per liter, terigu Rp10 ribu per Kg dan gula pasir Rp17 per kg," lanjutnya.
Dilansir dari berita sebelumnya, Pemerintah provinsi Sulawesi Selatan akan menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM) serentak mulai 6- 7 Maret. Khsusnya di Luwu Raya dan Toraja, Perum Bulog telah menyiapkan empat komoditi pangan pokok. Dan untuk komoditi seperti beras, Perum Bulog Cabang Palopo telah menyediakan beras sebanyak 180 Ton untuk kegiatan yang akan berlangsung selama dua hari itu.
Beras yang disiapkan sebanyak 180 Ton itu, dibagi ke lima kabupaten dan satu Kota yang merupakan daerah atau Kota yang dibawahi Perum Bulog Cabang Palopo.
Lima kabupaten dan satu kota yang di bawahi Bulog Cabang Palopo itu, diantaranya, Kabupaten Luwu, Luwu Utara, Luwu Timur, Toraja Utara, Tana Toraja dan Kota Palopo. Lima kabupaten dan satu kota ini, masing-masing memperoleh jatah beras sebanyak 30 Ton untuk GPM serentak yang akan berlangsung selama dua hari itu.(riawan)