MAKASSAR. Ketika kampus lainnya menaikkan Uang Kuliah Tunggal (UKT), sebaliknya UKI Paulus mengambil kebijakan memberi subsidi setiap mahasiswa Rp 1 juta. Kebijakan pemberian subsidi bagi mahasiswa ini mulai diberlakukan pada tahun ajaran 2024/2025.
Langkah memberi subsidi kepada para mahasiswa itu merupakan salah satu bentuk kepedulian kampus atas kemampuan ekonomi masyarakat yang belum pulih akibat Covid-19 dan membawa dampak pada kondisi menyekolahkan anak anak mereka ke UKI Paulus.
Demikian ditegaskan Rektor UKI Paulus, Prof Dr Agus Salim, SH MH didampingi Wakil Rektor I, Prof Dr Yoel Pasae, ST, MT dan Wakil Rektor II, Dr Sita Sabandar, SE, MM,Ak kepada media di kampus UKI Paulus, Selasa 14 Mei 2024.
Dijelaskan, kampus UKI Paulus senantiasa bertekad untuk hadir meningkatkan angka partisipasi kasar pada jenjang pendidikan tinggi sekaligus bagian dari upaya untuk senantiasa mencerdaskan dan meningkatkan kualitas sumber daya manusia Indonesia.
UKT bagi mahasiswa UKI Paulus juga diberi keringanan kalau sebelumnya dapat diangsur tiga kali maka mulai tahun ajaran 2024 ini dapat diangsur empat kali.
Hal sama juga diberi kemudahan bagi mahasiswa yang mendaftar Januari -April 2024 juga diberi keringanan untuk bebas pembayaran pendaftar dan bagi mahasiswa yang mendaftar sampai dengan Agustus 2024 juga diberi pengurangan uang pendaftaran.
Tahun ajaran 2024 kampus siap menerima mahasiswa baru sebanyak 1000 orang untuk empat fakultas dan 13 program studi jenjang S1 dan S2. Tahun ajaran 2023 mahasiswa yang dijaring sejumlah 1117.
Harapan seluruh civitas akademika kampus target mahasiswa akan dapat dicapai. Saat ini sudah tercatat 600 lebih mahasiswa baru dan masih terbuka penerimaan mahasiswa baru sampai dengan Agustus 2024.
Target mahasiswa baru 1000 orang tersebut disesuaikan dengan rasio dosen dan mahasiswa agar senantiasa sesuai bandingan jumlah dosen yang ada dan mahasiswa baru yang diterima, tandasnya.
Dua tahun terakhir ini UKI Paulus juga menerima mahasiswa baru lewat jalur Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL) pada program ini UKI Paulus termasuk kampus pertama dan pelopor RPL di jajaran kantor LLDIKTI Wilayah IX.
Mahasiswa baru lewat jalur RPL diharap akan dapat mencapai 200 orang dan target itu optimis dapat dicapai dengan kerja keras dari seluruh civitas akademika kampus, katanya.
Tim promosi dan publikasi kampus dibawah kordinasi Wakil Rektor IV Prof Dr Liberthin Palullungan SH MH secara gencar dan massif melakukan promosi kampus ke tengah masyarakat terutama yang selama ini cukup banyak mahasiswa berasal termasuk Kota Makassar, Toraja, Toraja Utara, Luwu dan Mamasa.
Saat ini kampus sedang merintis membuka dua program pascasarjana yakni S3 Ilmu Hukum serta S2 Akuntansi. Kedua prodi itu diharap segera keluar izin operasional dari Kemendikbudristek.
Saat ini kampus membina empat fakultas yakni: Fakultas Ekonomi dan Bisnis; Fakultas Hukum; Fakultas Teknik; Fakultas Informatika dan Komputer serta Pascasarjana.
Prodi yang dibina adalah: S2 Ilmu Hukum, S2 Manajemen, S2 Teknik Sipil, S2 Teknik Mesin.
Sedangkan Prodi S1 adalah: Manajemen, Akuntansi, Akuntansi Perpajakan D4, Ilmu Hukum, Teknik Elektro, Teknik Mesin, Teknik Sipil, Teknik Kimia, Teknik Informatika.***