PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, PALOPO -- Perhelatan Pemilihan Wali Kota/Wakil Wali Kota (Pilwalkot) Palopo pada Pilkada serentak mendatang kian meruncing. Tidak adanya bakal calon dari jalur perseorangan yang melakukan pengajuan ke KPU juga mempertegas komposisi pasangan calon (Paslon) Wali Kota Palopo diprediksi hanya diikuti tiga pasangan.
Adapun Kota Palopo sejauh ini hanya mencuat dua bakal calon yang disebut-sebut menjadi kontestan Pilwalkot yakni, Rahmat Masri Bandaso (RMB) dan Farid Kasim Judas (FKJ).
RMB, yang merupakan ketua partai Golkar Palopo ini hampir dipastikan akan diusung lewat partai yang ia pimpin itu, tanpa harus koalisi dengan parpol lain dikarenakan memenuhi syarat dukungan 20 persen dari jumlah kursi di parlemen hasil Pemilu terakhir.
Keberadaan FKJ juga demikian. Mantan ASN Pemkot Palopo tersebut sejauh ini terus dikaitkan dengan partai Nasdem yang dapat mengusung pasangan calon dengan sendirinya.
Dekan Fakultas Hukum Unanda Palopo, Dr Haedar Djidar mengungkapkan, melihat dinamika perpolitikan saat ini di Kota Palopo secara normal dapat mengakomodir empat paslon. Hal itu didasarkan komposisi kursi di parlemen sebanyak 25. Adapun Nasdem dan Golkar yang sama-sama memiliki enam kursi dan tentunya dapat mengusung masing-masing paslon.
Meski begitu, sistem head to head memungkinkan akan terjadi. Hanya saja, masih sulit menganalisanya karena beberapa figur saat jualannya sebagai 01.
"Dari sisa kursi ini maka masih bisa mengakomodir dua paslon. Seperti Demokrat, Gerindra dan PDIP masing-masing memiliki tiga kursi dari lima kursi yang dipersyaratkan untuk mengusung. Kemudian, ada PAN dua kursi serta Hanura dan PKS masing-masing satu kursi," kata Haedar, Selasa kemarin.
Sementara, beberapa bakal calon yang ada selain RMB dan FKJ, tentu ada nama lain seprerti dr Nasaruddin dan Trisal Tahir. "Saya pribadi hanya melihat empat bakal calon ini sebagai posisi 01. Sementara yang lain lebih kepada posisi 02 saja," tandas Haedar.(rul/idr)
Empat Figur Menguat Cawalkot
- Rahmat Masri Bandaso (RMB)
- Farid Kasim Judas (FKJ)
- Trisal Tahir
- dr Nasaruddin Nawir
