PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, JAKARTA-- Terkadang, menghadapi gebetan yang tiba-tiba bersikap cuek. Sikap cuek itu, bisa jadi tantangan tersendiri. Agar proses pendekatan berjalan lancar dan berlanjut ke tahap berikutnya, penting untuk pandai membaca situasi.
Jika gebetan mendadak cuek atau menghilang, jangan panik. Dikutip dari axe, Rabu, 22 Mei 2024 berikut cara menghadapi gebetan yang tiba-tiba cuek. Pertama, pahami bahwa ini hal yang biasa.
Jangan panik atau terlalu khawatir. Karena, ini adalah bagian dari proses untuk memenangkan hati seseorang.
Di era digital ini, orang bisa dengan mudah mendekati dan mengenal orang baru melalui DM Instagram, WhatsApp, atau Twitter. Interaksi semudah menggerakkan jempol di layar smartphone.
Setelah memahami situasi ini, jangan terlalu emosional atau cemburu jika gebetanmu juga sedang didekati orang lain. Sebelum resmi menjadi pasangan, semua orang bebas dekat dengan siapa saja. Ini wajar dalam tahap pendekatan.
Jangan bersikap seperti cacing kepanasan saat gebetan cuek atau menarik diri. Sebagai cowok, jaga harga diri. Langkah pertama yakni jangan sampai dia tahu kamu sedang panik karena perubahan sikapnya
Daripada panik dan membiarkan pikiran berkeliaran, lebih baik fokus pada diri sendiri. Coba evaluasi, apakah ada sikap atau perkataan yang membuat gebetan ilfil atau tersinggung.
Jika ada, tak ada salahnya bertanya dan meminta maaf. Ini bisa membuat kamu terlihat sebagai cowok yang gentle dan bertanggung jawab. Jaga jarak dan beri dia waktu sendiri.
Tetaplah bersikap cool, membombardir gebetan dengan ribuan chat hanya akan memperburuk keadaan. Kurangi intensitas chat secara perlahan dan beri dia waktu untuk sendiri.
Perubahan sikapnya pasti ada sebabnya, mungkin dia sedang ada masalah pribadi, sibuk dengan tugas, atau tegang menghadapi ujian. Daripada mendesak, lebih baik diam sejenak dan amati situasi.
Tunjukkan perhatian dengan elegan. Saat rasa kangen tak terbendung, tanyakan kabarnya lewat chat atau telepon singkat.
Jika responsnya datar, biarkan saja. Pastikan dia tahu bahwa kamu selalu ada untuknya. Kalimat sederhana seperti ‘I am here for you’ bisa meluluhkan hatinya.
Mulai tarik ulur, jika dia tetap dingin, trik ini bisa digunakan untuk melihat reaksinya. Jika dia mencari kamu saat kamu menghilang, mungkin dia punya perasaan lebih.
Jika tidak, mungkin dia memang bosan dan tidak tertarik lagi. Mungkin saatnya untuk move on. Tanyakan alasannya, daripada pusing sendiri bertanya langsung tentang perubahan sikapnya bisa memberikan jawaban langsung.
Tidak perlu drama dan hemat waktu, Introspeksi jika sudah tahu alasannya, berkaca diri apakah ini kesalahanmu. Kalaupun tidak jadi, setidaknya kamu bisa menjadi pribadi yang lebih baik nantinya.
Putuskan, tetap tinggal atau pergi. Jika alasannya adalah masalah pribadi, mungkin tidak ada salahnya untuk tetap dan membantu dia melalui masa sulit. Jika dia bosan dan tidak ada feeling, kamu bisa mundur dan mencari gebetan lain.
Hidup terlalu singkat untuk galau terlalu lama. Agar mood tetap bagus saat mendekati gebetan dan proses pendekatan berjalan lancar. (jp/pp)