Pribadi Sombere IAS Bikin Tokoh Masyarakat Luwu Raya Jatuh Hati

  • Bagikan

Bakal calon gubernur Sulsel, Ilham Arief Sirajuddin (IAS) bersama tokoh-tokoh masyarakat Tana Luwu. --ist--

PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, PALOPO-- Sombere (ramah) menjadi kekuatan dan daya tarik luar biasa kandidat bakal calon gubernur Sulsel, Ilham Arief Sirajuddin (IAS). Tokoh-tokoh masyakarat di Luwu Raya pun mengaku jatuh hati pada IAS karena kepribadiannya itu. Mereka siap menggalang dukungan bagi IAS.

Kekaguman pada IAS disampaikan sejumlah tokoh masyarakat Luwu Raya saat mereka bertemu di Warkop Kampis 88, Wara, Kota Palopo, pada Sabtu 1 Juni 2024 malam.

Tokoh-tokoh Luwu Raya yang berbincang santai bersama IAS hingga dini hari tersebut, antara lain yakni Haedir Basir, Andi Fatahillah, Andi Cincing, Riskal, Budi Sada, Sudirman, Anas Boceng, Kamelia, Anshari, Andi Kahar, Andi Taufiq, Ruslan, Kornelia, Jabal Nur, Akmal Hasan, Taslim, dan Darsan Dappi.

Akmal Hasan mengatakan, IAS memperlakukan semua orang dengan setara. Makanya, Mantan Kadis Kebudayaan Kota Palopo itu tak ragu menyebut IAS sebagai sosok yang menyenangkan.

“Pak IAS tidak membeda-bedakan orang. Anak muda atau orang tua, semuanya sama bagi beliau,” puji Akmal Hasan.

Andi Fatahillah yang mengaku baru bertemu IAS juga memuji keramahan serta sikap bersahabat sosok yang dikenal luas dengan tagline GubernurKu itu.

“Saya dan Pak Ilham bicara lewat telepon tadi. Meski baru pertama berkomunikasi dan bertemu, beliau seperti sosok yang sudah lama saya kenal. Makanya, saya langsung jatuh hati,” ujar Andi Fatahillah.

Mantan Kadis Perikanan di Palopo dan Kabupaten Luwu itu pun memastikan dirinya siap menggalang dukungan untuk Wali Kota Makassar dua periode tersebut.

“Saya pastikan siap bekerja untuk IAS, mulai dari rumpun keluarga hingga kolega-kolega saya se Tana Luwu,” tegas Fatahillah.

Julukan pemimpin sombere melekat pada sosok IAS saat memimpin Kota Makassar. Selama 10 tahun menakhodai Kota Daeng, IAS begitu dekat dengan warganya, tak terkecuali kalangan bawah.

Karakternya yang sederhana dan ramah membuat tokoh berjuluk Bapak Pembangunan Kota Makassar itu nyaris tanpa sekat dengan masyarakat. Tidak heran ia sangat dicintai dan dihormati semua kalangan. (*/uce)

  • Bagikan