Timnas Indonesia Menyerah 2-0 dari Irak, Duel Diwarnai Kartu Merah Jordi Amat dan Blunder Ernando Ari

  • Bagikan

Thom Haye saat melawan Irak

PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID,JAKARTA -- Timnas Indonesia tidak mampu berbuat banyak saat menjajal timnas Irak. Yah, Tim Garuda harus kembali mengakui keunggulan Irak dengan skor 2-0 di laga lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Duel yang mempertemukan Indonesia berhadapan dengan Irak sendiri berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Kamis, 6 Juni 2024. 

Adapun dua gol yang tercipta di laga kali ini dicetak oleh Aymen Hussain di menit ke-72 melalui titik putih dan Ali Eliabi di menit ke-87.

Kemudian di babak kedua ini, Indonesia bahkan harus bermain dengan 10 pemain usai Jordi Amat diusir karena kartu merah di menit ke-52.

Sepanjang 90 menit jalannya pertandingan, Indonesia benar-benar kesulitan untuk bisa menciptakan gol.

Jalannya Pertandingan

Berstatus sebagai tim tuan rumah, Timnas Indonesia lebih mendominasi jalannya pertandingan dan tampil lebih menekan.

Beberapa peluang pun berhasil di ciptakan, salah satunya tercipta di menit ke-17. Melalui umpan silang dari Shayne Pattynama sayang masih mampu dihalau pemain lawan.

Peluang emas untuk Indonesia di dapatkan di menit ke-20. Rafael Struick berhasil mengelabui beberapa pemain lawan, namun sepakannya di dalam kotak pinalti masih mampu diblok.

Iran bukannya tanpa serangan, beberapa kali mereka mengancam melalui serangan balik.

Di menit ke-34, Indonesia kembali mendapatkan peluang. Rafael Struick melepas umpan tarik, Sandy Walsh yang mendapatkan bola melepas sepakan namun masih mampu di tangkap kiper Iran.

Pada menit ke-40 Indonesia kembali mengancam. Mereka bahkan berhasil mencipakan kemelut. Shayne melepas umpan silang ke Marselino namun masih mampu di buang oleh pemain Irak.

Sampai berakhir babak pertama belum ada gol yang tercipta. Skor sementara masih imbang 0-0 untuk kedua tim di babak pertama.

Masuk babak kedua, Timnas Irak lebih mendominasi dan tampil lebih menekan pertahanan Indonesia.

Dimenit ke-52, Irak kemudian mendapatkan hadiah pinalti usai Justin Hubner handball di dalam kotak pinalti. Aymen Hussein maju eksekutor berhasil menunaikan tugasnya dengan baik. 1-0 Indonesia tertinggal.

Indonesia kemudian harus bermain dengan 10 pemain di menit ke-59 usai Jordi Amat mendapatkan kartu merah usai melanggar keras pemain Irak.

Setelah tertinggal satu gol dan kalah satu pemain, Shin Tae Yong merespon dan memasukkan tiga pemain. Asnawi, Arhan dan Ivar Jenner.

Dimenit ke-71 petaka untuk Indonesia, Irak mendapatkan pinalti keduanya usai Ernando melanggar pemain di dalam kotak pinalti.

Aymen Hussain yang kembali maju sebagai algojo gagal mencegak gol keduanya usai sepakannya melambung tinggi.

Di menit ke-78, Indonesia mendapatkan peluang emas. Marselino Ferdinan yang mendapatkan umpan silang lepas namun masih mampu dihalau oleh kiper lawan.

Di menit ke-86 peluang berbahaya kembali didapatkan Indonesia, sayangnya kokohnya lini perhanana Irak masih mampu menghalau peluang.

Irak bahkan berhasil menggandakan keunggulannya semenit berselang. Memanfaatkan blunder dari Ernando Ari yang terlalu menguasai bola, Ali Elaibi yang mencuri bola pun sukses menggandakan keunggulan Irak 2-0.

Pada menit ke-90 Indonesia berhasil mendapatkan peluang berbahaya. Asnawi yang berhasil menusuk masuk ke kotak pinalti melepas sepakan namun masih mampu di blok.

Sampai akhir laga, Indonesia gagal mengejar ketertinggalan. Skor 2-0 untuk kemenangan Irak atas Indonesia. (fajar)

  • Bagikan