PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Pernyataan Pimpinan KPK yang mengaku akan menangkap Harun Masiku dalam waktu sepekan kini jadi polemik. Banyak yang mengkritik tajam pernyataan tersebut.
Salah satu yang menyampaikan kritrikan adalah mantan Penyidik KPK, Yudi Purnomo Harahap. Melalui akun @yudiharahap46 di X, Ketua Wadah Pegawai KPK 2018 2021 ini mengaku heran dengan KPK yang mengumumkan pengejaran buronan dan bakal ditangkap dalam sepekan.
"Baru dibela eh udah balik setelan pabrik aja nih KPK, Masa ngejar buronan diumumin sih seminggu lagi ketangkap karena sudah dideteksi kan aneh ya tweeps, blunder, malah kalo Harun Masiku baca berita bisa kabur lagi dia cari lokasi sembunyi lain," tulis Yudi Purnomo Harahap dikutip Rabu (12/6/2024).
Sebelumnya diberitakan, KPK mengklaim sudah mengetahui posisi Harun Masiku dan akan menangkapnya dalam kurun 1 minggu. Hal itu disampaikan Wakil Ketua KPK, Alexander Marwata, Selasa (11/6/2024) kemarin.
Dia mulanya menepis adanya anggapan kelanjutan proses hukum Harun Masiku berkaitan dengan konstelasi politik.
"Sebenarnya nggak ada hubungannya ya karena kalau dari pimpinan sendiri nggak sampai ke sana. Nggak ada yang menghubungi satu pun pimpinan di antara empat," kata Alexander.
Alexander mengatakan saat ini pihaknya terus memeriksa saksi-saksi. Dia berharap penangkapan Harun Masiku dapat dilakukan dalam seminggu ke depan.
"Kebetulan, mungkin kalau yang bersangkutan posisinya sedang tidak ketahuan, ada informasi, misalnya, sudah terkecoh di Jakarta, kan gitu kan, sehingga ya itulah kemudian, apa, muncul kan pemeriksaan saksi-saksi lagi. Mudah-mudahan saja dalam satu minggu ketangkap. Mudah-mudahan," katanya.
"Saya pikir sudah (ada indikasi diketahui lokasi Harun Masiku), (oleh) penyidik," lanjut dia. (fjr/pp)