Disnaker Gelar Job Fair selama Dua Hari
PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, TOMPOTIKKA-- Berdasarkan data BPS, tingkat pengangguran terbuka di Kota Palopo mencapai 7,81 persen dari 65,75 persen angka penduduk usia kerja. Sementara Provinsi Sulsel perfebruari 2024 sebesar 4,90 persen.
Pj Wali Kota sangat mengapresiasi pelaksanaan pameran bursa kerja ini. Karena persoalan ketenagakerjaan adalah merupakan salah satu permasalahan klasik yang dihadapi hampir setiap daerah di tanah air.
"Kita bersyukur bahwa kesempatan ini dapat dilaksanakan di Kota Palopo,'' jelas Asisten I Bidang Pemerintahan Pemkot Palopo, Dr H Andi Poci SIP MSi membacakan sambutan Pj Wali Kota Palopo pada even Palopo Job Fair 2024 di Eks Kantor DPRD Kota Palopo, Selasa, 9 Juli 2024 lalu.
Kegiatan yang berlangsung selama dua hari pada 9-10 Juli 2024 ini, sekaligus menjadi komitmen Pemkot untuk membantu pengguna tenaga kerja dalam mendapatkan tenaga kerja yang sesuai dengan tingkat kebutuhan pengguna tenaga kerja.
Diharapkan dengan adanya pameran bursa kerja ini, akan menyiasati kesenjangan informasi tentang lowongan kerja sekaligus tentunya dapat menyerap tenaga kerja potensial dalam rangka mengurangi angka pengangguran secara signifikan.
Harapannya agar bursa kerja kali ini dapat menjadi pemicu tersendiri bagi pencari kerja untuk membekali diri dengan ragam kompetensi dan kualifikasi diri yang sesuai dengan standar dunia kerja.
Bahkan jika memungkinkan pada kesempatan seperti ini tersedia pula lowongan kerja bagi kaum difabel, sebagai upaya bersama merangkul dan mengangkat semangat percaya diri mereka.
''Saya yakin dan percaya tidak sedikit kaum difabel memiliki potensi, bakat dan skill yang mumpuni, yang bahkan mampu bersaing dengan SDM lainnya,'' jelasnya.
Selain menggelar job fair seperti ini, Pemkot berharap kedepan para mitra kerja dapat menggelar pelatihan dan pendi teknis secara berkesinambungan bagi calon tenaga kerja untuk meng upgr potensi diri mereka agar siap terjun pada dunia kerja yang sesungguhnya.
''Kita berharap semoga momentum ini banyak terakomodir dalam menggapai citanya, dan kepada para mitra kerja yang ikut serta dalam kesempatan ini saya juga berharap agar senantiasa bersinergi dalam pemerintah kota palopo dalam rangka mengembangkan potensi investasi di daerah ini agar iklim investasi dapat tumbuh lebih baik dan mendorong perekonomian daerah,'' ujarnya.
Laporan Kepala Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Palopo, Asmiati SSos mengatakan, pada dasarnya kegiatan pameran bursa kerja ini dilaksanakan untuk mempertemukan antara pencari kerja dan penyedia tenaga kerja yang mana dalam hal ini bahwa pencari kerja membutuhkan informasi tentang ketersediaan lowongan kerja dari pemberi kerja sehingga dapat menyerap penempatan sesuai dengan Kualifikasi yang di miliki nya.
"Harapan, dengan adanya kegiatan ini Semoga pencari kerja yang di kota palopo bisa terserap di dalam dunia kerja khususnya yang di buka oleh pengusaha selaku pemberi kerja,'' ujarnya.
Turut hadir dalam kegiatan ini Kakan BPN, Kepala BPJS Ketenagakerjaan, Kacab Disdik Prov Sulsel Wilayah XI, Kepala UPT Pengawas Ketenagakerjaan Disnakertrans Sulsel, Kepala Bappeda Palopo, Kadis Kominfo, Ketua Bursa Kerja Khusus (BKK) Kota Palopo. (ikh)