Suasana saat foto bersama Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Persatuan Artis Penyanyi Pencipta Lagu dan Pemusik Republik Indonesia (PAPPRI) Sulawesi Selatan di Plazgozz Telkomsel Pettarani, Jumat (12/7/2024). --ist--
PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, MAKASSAR-- Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Persatuan Artis Penyanyi Pencipta Lagu dan Pemusik Republik Indonesia (PAPPRI) Sulawesi Selatan menyalurkan dana apresiasi kepada 10 insan musik berdedikasi dan berprestasi. Seremoni kegiatan berlangsung di Plazgozz Telkomsel Pettarani, Jumat (12/7/2024).
Dana apresiasi ini berasal dari Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PAPPRI, Tony Wenas. Dana apresiasi dikumpulkan dari hasil konser Tony Wenas bertajuk D'Piano Man pada Juni lalu. Pemberian dana apresiasi ini merupakan bentuk kepedulian Tony Wenas maupun PAPPRI terhadap insan musik.
Penyerahan dana apresiasi dilakukan oleh Ketua DPD PAPPRI Sulsel, Ilham Arief Sirajuddin (IAS). Turut hadir mendampingi yakni Wakil Ketua Andi Mangara, Sekretaris Gyant Hidayah, dan Bendahara Isnaini Ismail.
Adapun 10 penerima dana apresiasi merupakan insan musik yang rekam jejaknya sudah tidak perlu diragukan lagi. Termasuk di antaranya yakni maestro gendang dunia asal Sulsel, Daeng Serang Dakko.
Sembilan lainnya ialah Masyita Rasyid (penyanyi daerah), Burhanuddin (musisi), Baharuddin (musisi/penata musik), Muhammad Kurniawan (penyanyi daerah), Andi Indar Jaya (pencipta lagu/penyanyi), Yulius S Tana (pencipta lagu), Muhammad Syachdar (manajer band), A Tadampali (musisi), dan Rahmat Hidayah (musisi/guru musik).
IAS menegaskan para insan musik asal Sulsel penerima dana apresiasi telah dikurasi. Paling tidak, ada empat indikator yang wajib dipenuhi yakni telah berkiprah minimal 20 tahun, berdedikasi, memiliki karya, dan berprestasi.
IAS menyampaikan sebanyak 7 dari 10 penerima dana apresiasi itu adalah insan musik Sulsel. Bahkan, 3 di antaranya adalah perwakilan DPC, yang membuktikan bahwa insan musik Sulsel, khususnya yang bernaung di PAPPRI memiliki dedikasi dan prestasi.
"Indikatornya jelas. Dana apresiasi hanya ditujukan bagi insan musik berdedikasi dan berprestasi, ya salah satunya Daeng Serang Dakko. Dana apresiasi ini dari Tony Wenas ini merupakan bukti nyata kepedulian PAPPRI terhadap insan musik," kata IAS.
Sementara itu, Daeng Serang Dakko memberikan apresiasi kepada PAPPRI yang telah memberikan dana apresiasi kepada insan musik. Hal itu menunjukkan bahwa secara kelembagaan, PAPPRI memang sangat peduli terhadap insan musik, apalagi anggotanya.
Hal serupa disampaikan Masyita Rasyid. Penyanyi daerah itu mengapresiasi PAPPRI dan Tony Wenas selaku komandannya. Lewat bantuan dana apresiasi, insan musik tentu merasa lebih diperhatikan dan akan menjadi motivasi untuk terus berkarya.
"Perhatian seperti ini bisa membangun soliditas dan motivasi para insan musik dalam wadah berhimpun dan berorganisasi," tuturnya. (*/uce)
