PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, MAKASSAR-- Ketua DPC Gerindra Pinrang, Ahmad Abdy Baramuli, memastikan totalitas kader dan pengurus partainya jika Andi Iwan Darmawan Aras (AIA) bertarung pada Pilgub Sulsel 2024.
Toh, anggota DPR RI itu merupakan kader paling loyal dan kini menjabat Ketua DPD Gerindra Sulsel.
Saat ini, seluruh pengurus dan kader Gerindra tinggal menunggu perintah resmi partai.
Sejauh ini, AIA hampir pasti diusung Gerindra, meski disebut-sebut petahana Andi Sudirman Sulaiman mencoba merebut dukungan itu.
Namun, AIA merupakan kandidat yang mendapat amanah dari DPP Gerindra saat rakernas, beberapa waktu lalu.
Abdy menyampaikan secara internal, pengurus dan kader tentunya lebih menginginkan AIA menjadi usungan Gerindra.
Pertimbangannya, AIA berstatus kader otentik, bahkan menjabat ketua partai. Tentunya jika berstatus calon gubernur, maka pengurus dan kader akan mati-matian memenangkan.
"AIA menjadi jaminan kader dan pengurus lebih solid. Bisa dipastikan mesin partai lebih optimal. Intinya, daya juang kader akan berlipat secara psikologis jika AIA yang diusung (Gerindra), karena yang diperjuangkan adalah ketua partai. Pastinya kader Gerindra se-Sulsel sudah tidak sabar singsingkan lengan baju menatap pilgub untuk AIA," kata dia, Selasa (16/7/2024).
Menurut Abdy, jika AIA mendapatkan tiket pilgub, maka ini sejarah kedua bagi Gerindra untuk mengusung kader otentiknya.
Sebelumnya, Gerindra pernah mengusung kader otentiknya yakni Rudiyanto Asapa pada Pilgub 2013. Tentunya, kali ini Gerindra ingin meraih kemenangan.
"Jika yang diusung kader otentik dan loyal, pastinya semua potensi kekuatan akan menyatu. Kader akan sangat solid, mesin partai dijamin bergerak masif. Kami di Pinrang pastinya tegak lurus dengan perintah partai, memenangkan AIA sebagai gubernur," tuturnya.
Harapan Gerindra Pinrang agar AIA mendapat tiket pilgub, tidak lepas karena kabar masih adanya manuver kandidat lain untuk merebut restu partai besutan Prabowo Subianto.
Petahana yakni Andi Sudirman Sulaiman (ASS) disebut-sebut sebagai qkandidat yang masih berburu dukungan Gerindra.
Abdy juga menegaskan AIA salah satu sosok sentral di balik kemenangan Prabowo Subianto di pilpres 2024.
Sekadar diketahui, perolehan suara Prabowo Subianto pada Pilpres 2024 tidak jauh berbeda dengan Pilpres 2019.
Padahal, pada pesta demokrasi terakhir, Jokowi pun sudah mendukung Prabowo. Suara Prabowo di Pilpres 2024 mencapai 3,01 juta suara, sedangkan di Pilpres 2019 sebesar 2,8 juta suara.
"Yang menjadi aktor utama kemenangan di pilpres terakhir juga AIA sebagaimana pilpres sebelumnya," tutup Abdy. (*/uce)
