PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, MAKASSAR-- Banyaknya pemain muda PSM Makassar, membuat mereka harus bersaing ketat untuk menembus skuad utama.
Melihat hal itu, pemain muda Dzaky Asraf sudah memasang target agar konsisten masuk dalam starting XI dan menambah menit bermain. Dia mengatakan target itu merupakan motivasi diri sendiri.
“Harus ada target sebagai motivasi untuk diri sendiri. Persaingan memang ketat, tetapi saya ingin bisa konsisten tampil di pertandingan dan dapat menit bermain lebih,” katanya, Kamis (15/8).
Dia menjadi salah satu dari sekian banyak pemain kategori U-22 yang terdaftar dalam skuat PSM Makassar di BRI Liga 1 2024/25.
Berdasarkan regulasi, setiap tim wajib memainkan pemain U-22 dalam 11 pemain inti di setiap pertandingan.
Pelatih PSM Makassar Bernardo Tavares pun mempunyai banyak opsi pemain untuk memenuhi regulasi ini. Selain Dzaky, ada Ananda Raehan, Victor Dethan, Muhammad Mufli, Sultan Zaky, Adil Nur Bangsawan, Ricky Pratama, Muhammad Arham, Fahrul Aditia, Ardiansyah, Raka Octa, dan Syamil Irawan.
“Ya tentunya setiap pemain pasti mau menambah menit bermain dan bisa membantu klub di setiap pertandingan,” kata Dzaky yang lahir pada 6 Februari 2003 ini. Untuk bisa menembus skuad inti, Dzaky bekerja keras agar bisa beradaptasi dengan pemain-pemain PSM Makassar.
Musim ini, manajemen klub berjuluk Pasukan Ramang itu merombak skuad.
Regulasi BRI Liga 1 2024/25 juga memperbolehkan setiap tim mendaftarkan hingga delapan pemain asing.
“Kalau adaptasi dengan pemain baru menurut saya cukup lumayan cepat akrab dengan mereka. Karena di setiap latihan atau di luar latihan kami sering komunikasi dan saling membantu,” lanjut Dzaky. (jpnn)
