Cabup Yohanis Bassang dan Cawabup Marthen Rantetondok didampingi Ketua Partai Perindo A.Palino Popang saat konferensi pers usai menyerahkan dokumen pencalonannya Selasa, 28 Agustus 2024. --albert tinus--
PALOPOPOS,FAJAR.CO.ID,RANTEPAO-- Bupati Toraja Utara Yohanis Bassang bersama Calon Wakil Bupati Toraja Utara Marthen Rantetondok, menjadi pendaftar pertama di KPU Toraja Utara.
Dirinya diantar ribuan pendukungnya dari kediaman Bupati Toraja Utara yang akrab disapa Ombas ini dari Lampan menuju kantor KPU Toraja Utara Jln. Taman Makam Pahlawan No. 65 Rante Pasele, Rantepao.
Usai menyerahkan dokumen pencalonannya kepada Ketua KPU Jan Hery Pakan bersama empat Komisioner KPU Toraja Utara, Yohanis Bassang bersama Marthen Rantetondok dihadapan para awak media mengatakan, pihaknya telah menyerahkan dokumen sebagai syarat dalam rangka pencalonan Bupati dan wakil Bupati Kabupaten Toraja Utara.
"Tentu kami berterimakasih kepada Tuhan, terimakasih kepada partai pengusung mulai dari Partai Golkar dan Partai Perindo serta terimakasih kepada seluruh Tim Ombas - Marthen yang telah mengantar kami ke sini. Kami berdua mengucapkan terima kasih atas semua itu. Semoga semuanya berjalan dengan baik, damai, dan tertib karena pertolongan Tuhan", ungkap Ombas sapaan akrabnya.
Selain itu, Ombas juga sangat optimis dapat menang telak pada pemilihan kepala daerah (Pilkada) tahun 2024 bersama Wakilnya Marthen Rantetondok.
"Saya optimis bisa menang telak pada pemilihan kepala daerah (Pilkada) Toraja Utara bersama Pak Marthen Rantetondok. Masa mau kalah, tentu siap menang toh", jelas Ombas.
Ombas juga menjelaskan bahwa memilih Marthen Rantetondok karena chemistrynya cocok. Sehingga dia bersamanya datang mendaftar di KPU Toraja Utara.
"Saya memilih Pak Marthen Rantetondok karena chemistry nya cocok untuk berpasangan pada Pilkada 2024 ini. Dan harapan kami, tentu menang telak ,karena kami maju untuk menang ,kami sudah siap untuk bertarung toh," ungkapnya.
Saat ditanya terkait melawan koalisi Gemuk wakilnya, dirinya katakan biasa saja.
"Biasa saja. Dalam pemilihan kepala daerah hanya ada dua menang atau kalah. Dan jangan mau bertanding kalau tidak siap untuk kalah", pungkasnya. (Albert).