Irwandi: Hasilnya Diserahkan ke KPU Usai Pleno Tim Dokter RS Labuang Baji
PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Empat pasangan bakal calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Palopo telah menjalani pemeriksaan kesehatan di rumah sakit umum daerah (RSUD) Labuang Baji di Kota Makassar, Sabtu-Ahad 31 Agustus-1 September, kemarin.
Pemeriksaan kesehatan ini dilakukan sebagai salah satu syarat bakal calon sebelum ditetapkan menjadi calon atau pasangan calon oleh komisi pemilihan umum (KPU) dalam pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota pada Pilkada 27 November 2024.
Pantauan Palopo Pos di RSUD Labuang Baji, pemeriksaan mulai dilakukan hari Sabtu, 31 Agustus hingga 1 September 2024.
Di hari pertama, tiga pasang bakal calon yakni, Rahmat Masri Bandaso-Andi Tenri Karta, Trisal Tahir-Akhmad Syarifuddin dan Putriana Hamda Dakka-Haidir Basir. Kemudian, di hari kedua kemarin pemeriksaan dilakukan kepada bakal pasangan calon, Farid Kasim-Nurhaenih.
Pemeriksaan dilakukan mulai pukul 08.00 hingga pukul 16.00 Wita.
Bakal calon, Rahmat Masri Bandaso (RMB), adalah peserta yang pertama kali tiba di lokasi dan telah melalui serangkaian pemeriksaan, disusul Trisal Tahir bersama Akhmad Syarifuddin, kemudian Andi Tenri Karta dan Putri Dakka serta Haidir Basir.
Pemeriksaan kesehatan ini yakni secara rohani yang meliputi, tes bebas narkoba, psikiatrik, psikologis dan narkotika.
Kemudian, pemeriksaan fisik meliputi, pemeriksaan jantung dan penyakit dalam, pembuluh darah, paru, bedah, udologi, ortopedi, obstetri ginekologi, neurologi dan fungsi lehur, mata, hidung, tenggorokan, kepala, leher, mulut dan gigi.
Ketua KPU Palopo, Irwandi Djumadin mengungkapkan, hasil pemeriksaan terhadap pasangan bakal calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Palopo akan ditentukan setelah semua peserta mengikuti serangkaian pemeriksaan.
"Hasil pemeriksaan ini disimpulkan tim dokter melalui pleno yang mereka tentukan. Kemudian, hasil kesimpulan tim dokter ini selanjutnya diserahkan kepada KPU Palopo," kata Irwandi.
Menurut Irwandi, pihaknya belum dapat memastikan hasil pemeriksaan para pasangan bakal calon. "Mungkin dalam beberapa hari ke depan hasilnya sudah bisa kita terima. Yang jelas pemeriksaan masih berlangsung," katanya.
Diketahui hasil pemeriksaan ini menjadi salah satu syarat wajib dari paslon untuk terus lanjut menjadi kontestasn di pilwalkot Palopo.
Jika ada calon yang TMS (Tidak memenuhi Syarat) atau tidak lolos tes kesehatan, maka partai pengusungnya tidak berubah, tapi calonnya bisa diganti.(rul/idr)