PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID JAKARTA -- Perhelatan Pilgub DKI Jakarta menjadi menarik lantaran sebagai barometer pelaksanaan pilkada di Indonesia. Pada Pilkada DKI Jakarta Tahun 2024 ini, ada tiga paslon yang mendaftar ke KPU, salah satunya pasangan Komjen Pol (P) Dharma Pongrekun-Kun Wardana.
Komjen Pol (P) Dharma Pongrekun merupakan putra berdarah Toraja yang baru saja purnawirawan dari kepolisian dengan pangkat terakhir jenderal bintang tiga.
Dengan adanya putra Toraja yang maju di Pilkada Serentak 2024 ini, tentunya patut didukung sepenuhnya oleh masyarakat Toraja di perantauan (Diaspora Toraja).
Ketum Ikatan Keluarga Toraja Nusantara (IkaT Nusantara) Irjen Pol (Purn) Drs.Frederik Kalalembang mengajak dan mengimbau kepada masyarakat Toraja (Diaspora Toraja) yang ada di Jakarta dan sekitarnya termasuk Masyarakat Toraja yang ada di rantau untuk memberi informasi mendukung dan memilih Komjen. Pol. (Purn.) Dr. (H.C.) Drs. Dharma Pongrekun, M.M., M.H di Pilgub DKI Jakarta 27 November mendatang.
"Warga kita Toraja yang saat ini maju sebagai Calon Gubernur DKI Jakarta melalui Jalur Independen. Saya kenal Bang Dharma orangnya pandai dan cekatan. Saya (JFK) dengan Dharma se-angkatan di Akademi Kepolisian Semarang Tahun 1988. Bang Dharma ini orangnya banyak ide dan gagasan serta jaringan yang beliau miliki sehingga sangat pantas untuk memimpin DKI Jakarta ke depan. Saya kira kita orang Toraja sebagai perantau tentunya butuh perhatian baik itu masalah pendidikan, pekerjaan dan lainnya sehingga ke depan saat Dharma duduk sebagai pemimpin DKI Jakarta pasti akan mendapat perhatian khusus," kata Irjen Pol (Purn) Drs. Frederik Kalalembang saat dihubungi Via Ponselnya, Kamis 5 September 2024.
Sebagai Ketua Umum Ikatan Keluarga Toraja Nusantara (IKaTNus), kiprah Irjen Pol (Purn) Drs. Frederik Kalalembang selama ini sangat dikenal intens membantu masyarakat perantau saat mengalami masalah-masalah hukum. Di antaranya saat memulangkan Masyarakat Toraja yang tenggelam di laut Jepara dan pembunuhan seorang gadis Toraja di Morowali serta banyak lagi bantuan JFK kepada orang Toraja.
Lanjut, JFK ada juga beberapa tenaga kerja yang dipekerjakan di kapal sebagai ABK semoga bisa bermanfaat untuk kita Sangtorayaan, Demikian JFK.
"Pada prinsipnya, siapa lagi yang bisa membantu keluarga kita kalau bukan kita, apalagi kita punya jaringan," tandas JFK mengakhiri. (idr)