Akbar Leluasa dan H. Isrullah Belum Tercatat di Situs LHKPN KPK
PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, MALILI -- Enam bakal calon bupati dan wakil bupati Luwu Timur telah mendaftar ke KPU. Dari enam bacalon itu, salah satu persyaratan yang harus dilengkapi untuk ditetapkan nantinya menjadi calon adalah laporan harta kekayaan.
Dari situs LHKPN KPK, adapun rincian tiap bacalon Bupati dan Bacawabup Lutim adalah, dimulai dari Bupati Luwu Timur, Drs Budiman Hakim M.Pd yang terakhir melaporkan LHKNP 31 Desember 2023 yang nilai kekayaannya mencapai Rp3,2 M. Dengan rincian, tanah dan bangunan senilai Rp2,2 miliar, alat transportasi dan mesin sebesar Rp140 juta yang terdiri atas mobil Chevrolet Jeep Tahun 1984 dan mobil Proton 2011. Selain itu, harta bergerak lainnya Rp124 juta, kas setara kas Rp688 juta, hutang tidak ada.
Lalu untuk bakal calon wakil bupati Akbar Andi Leluasa, dari penelusuran LHKPN tidak ada catatan jumlah harta kekayaan yang dilaporkan.
Bacalon bupati lainnya, Irwan Bachri Syam memiliki harta kekayaan sebesar Rp27 miliar yang dilaporkan pada 8 Agustus 2024, lalu. Kekayaan IBAS sapaannya terdiri dari tanah dan bangunan senilai Rp22,5 miliar yang berada di Makassar, Gowa, dan Malili. Selanjutnya alat transportasi senilai Rp3,3 miliar, harta bergerak Rp981 juta, kas dan setara kas Rp540 juta, hutang tidak ada.
Untuk bakal calon wakilnya Puspawati Husler memiliki harta sebanyak Rp6 miliar yang terakhir dilaporkan pada 31 Desember 2023, dengan rincian tanah dan bangunan Rp2,2 miliar yang berada di Makassar dan Luwu Timur. Alat transportasi senilai Rp840 miliar, harta bergerak Rp444 juta, kas dan setara kas Rp2,4 miliar.
Pasangan lainnya Isrullah Ahmad untuk laporan harta kekayaan belum terdaftar di situs LHKPN KPK. Sosok Isrullah merupakan putra dari Wotu, Luwu Timur yang memiliki jabatan mentereng di perusahaan tambang nikel di Malili. Ia tercatat sebagai komisaris PT CLM yang menambang Nikel di Desa Pongkeru, Kecamatan Malili, Kabupaten Luwu Timur. Melalui PT CLM banyak kontribusi yang telah ia persembahkan di Bumi Batara Guru, salah satunya Lapangan Spot Center Malili.
Sementara itu untuk bacalon wakilnya, Usman Sadik memiliki harta kekayaan sebanyak Rp3,5 miliar yang dilaporkan terakhir pada 31 Desember 2023, lalu. Ia masih tercatat sebagai pimpinan DPRD Kab. Luwu Timur. Adapun rincian harta kekayaannya berupa tanah dan bangunan senilai Rp3,1 miliar yang berada di Makassar dan Luwu Timur. Lalu alat transportasi dan mesin senilai Rp740 juta, harta bergerak Rp51 juta, kas dan setara kas Rp18,5 juta, dan hutang Rp392 juta.
Dimana diketahui, salah satu syarat bakal calon untuk ditetapkan menjadi calon pada 22 September mendatang adalah harus menyertakan laporan harta kekayaan yang dilaporkan ke KPK RI. (idr)