Juga Pelayanan KTP yang Mudah dan Murah
PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, WALMAS-- Warga Desa Salupao dan Desa Pompengan adalah salah satu penghasil padi di Kabupaten Luwu. Namun sayangnya, warga di dua desa tersebut sangat menderita akses jalan yang sampai hari ini belum diaspal
Tokoh masyarakat yang juga mantan Kepala Desa Pompengan, Alim Bahri kepada Harian Palopo Pos, Selasa, 17 September 2024 kemarin mengatakan, masyarakat di Kecamatan Lamasi Timur khususnya di Desa Pompengan dan Salupao sangat merindukan akses jalan aspal
"Kami sengaja mengundang bakal calon Bupati Luwu Bapak H Patahuddin untuk mendengarkan keluh kesah warga Desa Pompengan dimana kami sangat merindukan akses jalan aspal. Di sini puluhan kilometer jalan penghubung antar desa belum diaspal. Jika hujan akan becek luar biasa dan jika kemarau sangat berdebu," ungkap Alim Bahri seraya mengatakan keluhan lain warga Desa Pompengan, kerap desanya di landa bencana banjir.
Alim mengatakan, jalan aspal sangat dirindukan masyarakat Lamasi Timur terkhusus Desa Pompengan dan Salupao karena infrastruktur jalan memudahkan mengangkut hasil bumi seperti padi, hasil perkebunan seperti kakao juga kelapa, jagung untuk dijual ke pasar.
"Semoga calon Bupati Bapak H Patahuddin yang datang bersilaturahmi di desa kami dan beberapa desa di Lamasi Timur dapat memperhatikan keluhan warga yang merindukan akses jalan aspal," kata Alim.
Sementara itu, tokoh masyarakat Walmas lainnya, Elyakin mengatakan, di samping keluhan infrastruktur jalan aspal, yang paling diharapkan yaitu mendekatkan pelayanan administrasi kependudukan seperti KTP-El, akte kelahiran.
"Warga di desa kami sangat susah mengurus KTP harus mengeluarkan biaya yang tidak sedikit dan menempuh ratusan kilometer pulang pergi ke Belopa. Kami berharap jika bapak Patahuddin terpilih menjadi Bupati kiranya dapat memudahkan warga mengurus KTP mereka," kata Elyakin.
Bakal Calon Bupati Luwu H Patahuddin mengatakan, jika dirinya bersama Muhammad Dhevy Bijak diberi amanah maka program pengaspalan jalan di Kecamatan Lamasi Timur akan menjadi skala prioritas. Demikian pula pelayanan administrasi kependudukan.
"Naik mobil saja sakit belakang saya melintasi jalan Salupao - Pompengan apalagi dengan kendaraan roda dua. Untuk itu doakan saya dan Dhevy jika terpilih maka jalan di Desa Salupao dan Pompengan akan menjadi skala prioritas. Kemudian untuk pelayanan KTP kita akan dekatkan ke masyarakat dimana masyarakat tidak usah lagi ke Belopa melainkan cukup ke kantor camat saja mengurus KTP-elnya," kata Patahuddin. (and/ikh)
