Didiyanti Baan ARP BPJS Ketenagakerjaan Toraja Utara saat menyampaikan kata sambutannya di acara workshop Panwascam Toraja Utara.Kamis,17 Oktober 2024. --albert tinus--
PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID.RANTEPAO-Dalam rangka melindungi keselamatan kerja, jajaran pengawas Pemilu Adhoc se-Kabupaten Toraja Utara pada pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Toraja Utara tahun 2024.Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Toraja Utara telah mendaftarkan para petugasnya di Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan Toraja.
Hal tersebut disampaikan saat Workshop Panwascam peningkatan kapasitas Panwaslu Kecamatan untuk pengawasan pilkada tahun 2024 di Heritage hotel,Kamis ,17 Oktober 2024.
Brikken Linde Bonting,SH,MH ,Ketua Bawaslu Kabupaten Toraja Utara dalam sambutannya menyampaikan bahwa para petugas ini rentan akan resiko-resiko kecelakaan kerja dalam menjalankan tugas,sehingga sangat penting untuk para petugas ini dilindungi di program Jaminan Kecelakaan Kerja dari BPJS Ketenagakerjaan.
"Sejumlah 63 Panwascam telah dilindungi dan juga ada 151 PKD dan juga staf sebanyak 126 orang terlindungi di program Jaminan Kecelakaan Kerja dan Jaminan Kematian", ungkap Brikken.
Ditambahkan Didiyanti Baan Jabatan ARP (Account Representative Perwakilan) Toraja Utara katakan BPJS Ketenagakerjaan memberikan manfaat berupa perlindungan saat bekerja. Jika terjadi resiko kecelakaan kerja, maka semua biaya pengobatan indikasi medis ditanggung hingga sembuh, tanpa batas.
"Santunan upah sementara tidak mampu bekerja di berikan sesuai upah terlapor, santunan kematian karena kecelakaan kerja diberikan 48 kali upah terlapor dan juga beasiswa untuk 2 orang anak maksimal 174 juta rupiah," jelas Didi sapaan akrabnya wanita yang ramah ini.
"Jika terjadi resiko meninggal dunia bukan karena kecelakaan kerja, maka santunan yang diberikan senilai 42 juta rupiah," tambah Didi .
Di akhir sosialisasinya, Kepala Cabang BPJS Ketenagakerjaan Toraja, Sulis menyampaikan apresiasi yang sebesar-besarnya kepada Bawaslu Toraja Utara atas kebijakan yang diambil, mengingat Bawaslu Toraja Utara yang menjadi Bawaslu pertama yang melindungi para petugasnya di program BPJS Ketenagakerjaan.
"Kami sangat mengapresiasi atas kebijakan yang diambil oleh Bawaslu,mengingat Bawaslu Toraja Utara yang menjadi Bawaslu pertama untuk melindungi para petugasnya di program BPJS Ketenagakerjaan," kunci Didiyanti Baan.(Albert)
