Hilmansyah
PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, MAKASSAR-- Krisis penjaga gawang dialami tim kebanggaan masyarakat Sulsel, PSM Makassar.
Kiper utama, Hilmansyah dikabarkan dibekap cedera. PSM-pun terancam kehilangan spemain pilarnya dalam lanjutan Liga 1 musim 2024/2025.
Tanda cederanya Hilmansyah karena ikut sesi latihan terpisah di sesi latihan klub.
Terlihat, pada sesi latihan skuad PSM Makassar pada latihan di Stadion Kalegowa, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan (Sulsel), Sabtu, 26 Oktober 2024, ia terlihat terpisah dari rekan-rekannya.
Dengan adanya kemungkinan sang penjaga gawang absen, ini menjadi pukulan telak untuk tim berjuluk Juku Eja itu
Hilmansyah menjadi pemain yang kesekian yang mengalami cedera untuk skuad asuhan pelatih Bernardo Tavares di musim ini.
Apalagi, kiper utama musim lalu Reza Arya Pratama yang dalam tahap pemulihan cedera juga belum bergabung.
Reza Arya Pratama diketahui sudah absen membela tim PSM Makassar sejak awal musim Liga 1 2024/2025 karena dalam proses pemulihan cedera lutut yang dialami.
Ia menyebut tim medis PSM telah memberinya lampu hijau untuk bergabung dalam latihan tim pada awal November 2024.
“Insyaallah saya sudah siap di awal November. Rekomendasi tim dokter seperti itu. Mudah-mudahan bisa segera berkontribusi untuk tim. Persaingan di liga sangat ketat,” kata Reza Arya Pratama seperti dikutip di situs resmi PT Liga Indonesia Baru.
“Saya sudah tidak sabar untuk kembali ke tim," tuturnya.
Penjaga gawang 24 tahun ini juga mengungkap ambisinya untuk kembali berjuang mendapatkan tempat utama yang sudah diisi seniornya, Hilmansyah.
Meski, masih dalam pemulihan Reza Arya Pratama mengaku dirinya akan terus berjuang keras dan berusaha semaksimal mungkin.
"Saya yakin kalau kita mau kerja keras, pasti ada hasil yang kita dapat. Tidak kalah penting karena ada dukungan dari pelatih dan teman-teman di tim," ujarnya.
Selanjutnya, PSM Makassar akan berhadapan dengan tim Persik Kediri di pekan ke-10 kompetisi Liga 1 musim 2024/2025.
Laga PSM Makassar menghadapi Persik Kediri akan berlangsung di Stadion Batakan, Kalimantan Timur, Balikpapan, Senin, 4 November 2024 mendatang. (*fajar/uce)
