Anggaran Debat Paslon Rp800 Juta

  • Bagikan
  • Jadwal Kedua, Sebaiknya Dilaksanakan di Belopa

PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, MAKASSAR-- KPU Luwu telah sukses menggelar debat terbuka pertama, Rabu malam (30/10) di Hotel Dalton Kota Makassar. Hanya saja sangat diharapkan Debat publik kedua harus lebih berkualitas dan sejatinya dapat dilaksanakan cukup di Ibukota Belopa saja.

"KPU Luwu menggunakan uang rakyat hingga Rp800 juta untuk pelaksanaan dua kali debat publik. Harapan kami, debat publik kedua bisa lebih berkualitaslah. Bahkan kami juga berharap debat publik kedua bisa dilaksanakan di Belopa agar dapat disaksikan seluruh masyarakat Luwu," kata Koordinator Forum Pemuda Pemantau Kinerja Eksekutif dan Legislatif (FP2KEL) Ismail Ishak, kepada Harian Palopo Pos, kemarin.

Menurutnya pelaksanaan Debat publik pertama memang berjalan lancar, namun pihaknya melihat dari sisi materi belum anyak yang bisa lebih di eksplorasi dan kurang terlihat terjadi adu gagasan.

''Hasil pengamatan kegiatan Rabu malam di Hotel Dalton, kami belum melihat adanya proses debat publik, namun yang terlihat hanya sebatas diskusi. Sejatinya seluruh Paslon harus saling beradu gagasan, bahkan bila perlu saling mempertanyakan secara mendalam visi misi Paslon,'' katanya.

Ismail mengatakan, diantara tiga Paslon dirinya mengamati hanya Paslon Nomor urut 2 H Patahuddin-Dhevy Bijak yang sempat 'menantang' Paslon Nomor urut 3 (Arham-Basmin) untuk menjelaskan program Rp100 milyar pertahun di sektor pertanian, pula sempat mempertanyakan ke Paslon Nomor Urut 1 (Agus-Win) terkait program pemberian pupuk gratis. Namun baik Paslon Nomor 3 dan Nomor 1 tidak secara mendalam dalam memberikan jawaban atas program visi misinya tersebut sehingga debat atas isu-isu diatas menjadi terhenti.

Ismail Ishak menambahkan, meskipun debat publik I sukses dilaksanakan, namun pihaknya masih berharap Debat publik kedua bisa dilaksanakan di Belopa. (and/ikh)

  • Bagikan

Exit mobile version