Ditabrak Kapal, Nakhoda ‘Katinting’ Tewas

  • Bagikan
Korban kecelakaan perahu di Teluk Bone, Nurlela dirawat di RSUD Palemmai Tandi. --ft: riawan/palopopos

PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, PONTAP-- Kecelakaan kapal di perairan Marobo, Kelurahan Salubattang, Kecamatan Telluwanua, mengakibatkan satu orang tewas. Peristiwa ini terjadi sekira pukul 05.00 Wita, Rabu, 6 November 2024 kemarin.

Insiden tersebut, kapal dinahkodai Awaludin (43) warga Jl. Lingkar, Kelurahan Pontap, Kecamatan Wara Utara.

Kapal tersebut memuat empat orang penumpang dari Pompengan, Kabupaten Luwu yang diantaranya, Nurlela (25), Akbar (34), Yapis (3), dan Kahfi umur 8 bulan.

Kapolres Palopo, AKBP Safi'i Nafsikin yang dikonfirmasi melalui Kasi Humas, AKP Supriadi, mengatakan, peristiwa kecelakaan di laut itu, bermula saat perahu jenis katinting yang dikemudikan oleh Awaluddin hendak menuju ke Palopo. Akan tetapi, dalam perjalanan, tiba-tiba mendapat musibah ditabrak kapal yang lebih besar.

Pascakejadian itu, Awaluddin, nahkoda perahu dikabarkan hilang. Sementara empat orang penumpang berhasil menyelamatkan diri dan dievakuasi ke rumah sakit untuk mendapatkan penanganan tim medis.

"Mendapat informasi terjadinya musibah kecelakaan di laut itu, Tim Polres Palopo kemudian berkordinasi dengan BPBD untuk segera turun ke lokasi dan mencari satu orang korban yang dilaporkan hilang. Berselang beberapa jam dilakukan pencarian oleh tim, nahkoda perahu ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa," kata Supriadi.

Untuk korban luka, lanjutnya Supriadi, seperti Nurlela dirawat di RSUD Palemmai Tandi akibat beberpa luka yang dialami di bagian kepala.

"Kasus ini masih dilakukan penyelidikan. Terkait kapal yang menabrak perahu yang dikemudikan almarhum itu," ungkapnya. (ria/ikh)

  • Bagikan

Exit mobile version