Krusial, PSM Mandul Gara-gara Mesin Gol Nermin Haljeta Masih Dibekap Cedera

  • Bagikan
Aksi Nermin Haljeta Saat Cetak Gol ke Gawang Shan United

PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, MAKASSAR-- PSM Makassar mandul. Padahal di awal-awal pertandingan Liga 1 musim 2024/2025, tim Juku Eja begitu beringas dengan gol-golnya. Sehingga, bertengger di posisi atas klasemen sementara.

Hanya saja, mesin gol Laskar Ramang Nermin Haljeta , dibekap cedera. Akibatnya, PSM pun kekeringan gol.

Yah, absennya penyerang asing, Nermin Haljeta karena cedera bisa saja menjadi alasan tumpulnya lini depan PSM.

Nermin Haljeta sudah absen 2 bulan memperkuat PSM Makassar di Liga 1 2024/2025 karena cedera ankle.

Ia mendapatkan cederanya itu saat tampil di laga PSM Makassar melawan Shan United pada Rabu, 25 September 2024 dalam lanjutan ASEAN Club Championship 2024/2025.

Absennya penyerang asal Slovenia ini memberikan dampak yang terbilang sangat besar di lini depan tim berjuluk Juku Eja itu saat ini.

Pasalnya, sampai saat ini Nermin tercatat sebagai top skor tim dengan catatan empat gol dari enam pertandingan yang ia mainkan di ajang Liga 1 musim ini.

Sosok Nermin Haljeta di lini depan awalnya tidak mengkhawatirkan karena PSM masih memiliki dua penyerang asing yaitu Tito Okello dan Adilson Silva.

Sayangnya, kedua penyerang ini gagal menutupi lubang tersebut. Hanya, Tito Okello yang mampu mencetak dua gol sejak absennya Nermin.

Hal ini juga yang dikeluhkan oleh pelatih Bernardo Tavares terkait masalah finishing para pemain yang kurang baik.

“Kita membuat banyak peluang, tapi kita tidak bisa membuat peluang itu menjadi gol. Dan kita harus memiliki akurasi yang lebih baik,” kata Bernardo Tavares.

Terkait hal ini, pengamat sepakbola Basri Baddu menyebut tugas utama saat ini ada pada penyerang atau pemain depan PSM.

Sebab tugas utama mereka adalah menciptakan gol, karena itulah mereka harus bekerja lebih keras lagi.

Para penyerang harus bisa fight karena sampai saat ini masih kurang,” kata Basri Baddu kepada Fajar.co.id, Rabu (6/11/2024).

Ia mengungkap hal yang paling penting disiapkan adalah mental. Melihat dua lawan yang dihadapi ini merupakan tim-tim besar.

“Harus siapkan mental terutama para penyerang, apalagi ekspektasi itu yang paling penting. Intinya harus bekerja keras. Apalagi di PSM sekarang seorang striker harus kuat menyerang, itu yang paling penting,” tutupnya. (fajar/pp)

  • Bagikan