PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID MAKASSAR - Unit Pelaksana Teknis Badan (UPTB) Pendapatan Wilayah Palopo, berhasil menyabet penghargaan pada event QRIS Championship of The Year yang digelar Bank Indonesia, Rabu (11/12/2024). UPTB Pendapatan WIlayah Palopo menjadi unit pelaksana dengan pertumbuhan transaksi QRIS tertinggi berdasarkan unit dan realisasinya.
Kepala UPTB Pendapatan WIlayah Palopo, Chandrawali menyatakan, pertumbuhan realisasi transaksi QRIS di UPTB Pendapatan Wilayah Palopo pada tahun 2024 memang mengalami peningkatan yang signifikan dibanding periode yang sama tahun lalu.
Chandrawali menyebut, di tahun 2023 yang lalu, jumlah transaksi QRIS pada semua layanan Samsat Palopo mencapai Rp1,5 miliar. Sedangkan di tahun 2024, berdasarkan data per November 2024, nilai transaksi QRIS telah mencapai Rp6,8 miliar.
"Artinya transaksi menggunakan QRIS pada UPTB Pendapatan WIlayah Palopo mengalami kenaikan lebih dari empat kali lipat dibanding tranksasi QRIS pada periode yang sama tahun lalu," jelasnya.
Menurut Chandrawali, pihaknya melakukan berbagai upaya agar masyarakat mau beralih dari transaksi tunai ke transaksi digital. "Ada sejumlah stimulus yang kami lakukan, diantaranya kami pernah melaksanakan kegiatan Pekan Samsat Digital bekerjasama dengan Bank Sulsebar, yang mana kami memberikan reward kepada masyarakat yang membayar pajak kendaraannya menggunakan QRIS," jelasnya.
Selain itu, lanjut Chandrawali, wajib pajak lain seperti wajib pajak Air Permukaan dan wajib pajak Alat Berat, juga diimbau agar melakukan pembayaran dengan menggunakan QRIS. "Dengan melakukan transaksi pembayaran pajak dengan QRIS, wajib pajak juga merasa lebih mudah, karena tidak perlu mengambil uang tunai dalam jumlah besar," ungkapnya.
Di tahun 2023 yang lalu, UPTB Pendapatan Wilayah Palopo juga mendapatkan penghargaan pada event yang sama, sebagai Samsat dengan porsi realisasi pendapatan via QRIS terbanyak di Sulawesi Selatan. "Semoga ke depannya, lebih banyak masyarakat yang beralih pada metode bayar secara digital," pungkasnya.
