Suasana peringatan PHI yang dilaksanakan di Ruang Pertemuan Ratona Kantor Wali Kota Palopo, Jumat (2712/2024). --hms--
PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, PALOPO-- Pj. Wali Kota Palopo, Drs. H. Firmanza DP., S.H., M.Si bersama Pj. Ketua TP PKK Kota Palopo, Hj. Isnada Firmanza, mengikuti puncak Peringatan Hari Ibu (PHI) ke-96 Kota Palopo.
Peringatan PHI itudilaksanakan di Ruang Pertemuan Ratona Kantor Wali Kota Palopo, Jumat (2712/2024).
Acara dibuka dengan Senam Kreasi oleh Bhayangkari Kota Palopo, yang merupakan juara kostum terbaik lomba senam se-Sulsel dan juga penampilan senam kreasi oleh Persit yang merupakan juara II lomba Senam Kreasi se-Kota Palopo.
Pj. Ketua TP PKK Kota Palopo, Hj. Isnada Firmanza menyampaikan, perjuangan menjadi ibu memang sangat tidak mudah, namun para ibu telah membuktikan bahwa hal tersebut tidak mungkin dapat dilakukan tanpa didasari rasa cinta dan ketulusan.
“Hari ibu harus dimaknai sebagai kebangkitan perempuan menuju hakikat hidup sebagai manusia, ini bukan sekedar penghormatan kepada ibu atau istri, tetapi perjuangan untuk memperoleh kesetaraan, keadilan dan perlindungan,” kata Isnada Firmanza.
Isnada menambahkan, Ibu memiliki peran strategis dalam membangun generasi yang berintegritas dan mampu bermitra dengan berbagai pihak termasuk laki-laki untuk menciptakan perubahan yang signifikan.
“Marilah kita refleksikan betapa pentingnya peran ibu dalam kehidupan kita. Mereka mendidik bukan hanya dengan kata-kata, tetapi juga dengan tindakan, segala tindakannya mengajarkan kita untuk menjadi pribadi yang baik, selalu menghormati dan pantang menyerah dalam menghadapi segala tantangan hidup,” katanya.
Sementara itu, Pj. Wali Kota Palopo, Drs. H. Firmanza DP., S.H., M.Si dalam sambutannya menyampaikan, selamat hari ibu kepada semua ibu yang ada di Indonesia.
“Peran seorang ibu merupakan aktor penting dalam keluarga untuk itu kemajuan bangsa ini, tergantung inisiatif para ibu untuk membina keluarga masing-masing,” kata Firmanza DP.
Perayaan hari ibu, kata Firmanza, merupakan upaya refleksi dan momentum untuk memaknai sosok ibu yang berperan penting dalam kehidupan.
“Kita semua lahir dalam rahim seorang ibu. Dari ibulah kita belajar tentang pengorbanan dan perjuangan,” katanya.
Peran ibu, lanjut Firmanza, sangat penting dalam rumah tangga dan juga dalam membina anak-anak dari narkotika.
“Jagalah anak-anak kita dan mohon dukungan kepada Forkopimda, kepolisian dan seluruh stakeholder, untuk kita sama-sama memberantas penyalahgunaan narkotika di Kota Palopo,” lanjutnya.
Firmanza menambahkan, tantangan bagi semua pihak termasuk para ibu sekarang ini, yakni penanganan stunting di kota Palopo.
“Pemerintah Kota Palopo akan terus mendorong para ibu, khususnya perempuan untuk mengembangkan talenta sesuai minat dan bakat yang dimiliki,” ujarnya.
Pemerintah juga menjamin kesetaraan dalam menduduki jabatan pimpinan tinggi pratama di Kota Palopo dan berbagai agenda nasional. Pemerintah juga tetap memberikan perhatian serius bagi ibu hamil dan menyusui dalam mencegah tingginya stunting di generasi kita,” tandasnya.
Legiatan kemudian dilanjutkan dengan penyerahan bantuan anak stunting dan ibu hamil, bantuan kepada penyapu jalanan,
bantuan berupa bingkisan kepada cleaning service.
Selain itu, juga memberikan bantuan berupa alat dapur kepada kepala sekolah SLB dan bantuan kepada, ibu Syamsiah, pelaku usaha gula semut aren dari Kelurahan Kambo.
Turut hadir dalam kegiatan ini, para Forkopimda Kota Palopo beserta para Ketua Organisasi Wanita Forkopimda Kota Palopo, para Pimpinan DPRD beserta para anggota DPRD Kota Palopo.
Kepala BNN Kota Palopo, Ketua Pengadilan Agama Kota Palopo, Pj. Sekertaris Daerah Kota Palopo, Pj. Ketua DWP Kota Palopo.
Selain itu, dihadiri pula para pejabat pimpinan tinggi pratama lingkup pemerintah Kota Palopo, para pimpinan instansi vertikal, BUMN, BUMD, perbankan dan organisasi se-Kota Palopo. (*)