Upaya Percepatan Penurunan Stunting, Puskesmas Pontap Gelar Orientasi Berjenjang Gizi Ibu dan Anak

  • Bagikan

Peserta orientasi dan panitia saat berfoto bersama di sela-sela kegiatan Orientasi Berjenjang Gizi Ibu dan Anak yang digelar di Aula Kantor Camat Wara Timur.

PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, PALOPO-- Dalam upaya mendukung program nasional percepatan penurunan stunting, Puskesmas Pontap Kota Palopo menggelar kegiatan Orientasi Berjenjang Gizi Ibu dan Anak serta Tiga Pesan Kunci Pencegahan Stunting di Aula Kantor Camat Wara Timur.

Orientasi ini terlaksana berdasarkan inisiatif UNICEF dan Jenewa Institute bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan, dan didukung oleh Tanoto Foundation.

Dihadiri berbagai elemen penting, Dinas Kesehatan Kota Palopo, Perwakilan Camat, Lurah, Ketua Tim Penggerak PKK kelurahan, tokoh pendidik, tokoh agama, tim pendamping keluarga, Babinsa, Bhabinkamtibmas, Ketua RW, bidan, dan kader Posyandu.

Tujuan kegiatan ini adalah untuk menyampaikan pesan-pesan kunci pencegahan stunting kepada para peserta dan diharapkan pesan tersebut dapat menjangkau sasaran secara efektif.

Acara dibagi dua sesi. Sesi pertama untuk lintas sektor. Dan, sesi kedua untuk bidan dan kader.

Pembagian ini dirancang agar materi yang disampaikan lebih spesifik dan sesuai dengan peran masing-masing peserta.

Dalam sesi lintas sektor, para tokoh masyarakat, perangkat desa, dan institusi terkait diberi pemahaman tentang pentingnya sinergi dalam mencegah stunting.

Para peserta juga didorong untuk menyebarluaskan informasi ini melalui berbagai jalur komunikasi di lingkungan masing-masing.

Sementara itu, sesi kedua yang diperuntukkan bagi bidan dan kader posyandu lebih menitikberatkan pada implementasi teknis dalam menyampaikan edukasi dan mendukung masyarakat secara langsung.

Bidan dan kader dibekali dengan strategi praktis untuk memotivasi ibu hamil, ibu menyusui serta keluarga baduta, dan balita agar aktif memanfaatkan layanan posyandu dan menerapkan pola hidup sehat.

Kepala Puskesmas Pontap, San Ashari, SKM., M.Kes dalam sambutannya menyampaikan apresiasi terhadap inisiatif ini.

“Kami mengucapkan syukur karena kegiatan ini penting, melalui orientasi ini kita dapat mencegah stunting di wilayah kita, dan saya berharap kegiatan ini bisa berjalan optimal agar stunting dapat tereliminasi,” jelasnya.

Direktur Jenewa Institute, Surahmansah Said menjelaskan bahwa orientasi berjenjang ini dimulai di tingkat provinsi dengan menyampaikan tiga pesan kunci yang merupakan rumusan di tingkat provinsi yang mudah dipahami dan seragam penyampaiannya.

Antusiasme peserta terlihat sepanjang kegiatan berlangsung. Dalam diskusi dan sesi tanya jawab, para peserta menyampaikam berbagai ide dan masukan untuk mendukung penecgahan stunting di lingkungan mereka masing-masing.

Kegiatan ini mencerminkan komitmen Puskesmas Pontap dalam memperkuat peran seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama menciptakan generasi yang sehat dan cerdas.

Dengan melibatkan berbagai pihak sebagai agen kunci di tengah masyarakat, diharapkan pesan-pesan pencegahan stunting dapat tersebar luas dan membawa dampak positif yang signifikan. (*/ami)

  • Bagikan