PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, JAKARTA-- Sejumlah kepala daerah mulai gubernur, bupati, dan wali kota serta wakilnya dijadwalkan akan dilantik pada 20 Februari 2024 di Jakarta. Khusus di Sulsel, tercatat ada sekitar 23 kepala daerah terpilih yang akan dilantik.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) menyampaikan nama-nama kepala daerah se-Sulsel yang akan mengikuti pelantikan serentak pada 20 Februari 2024 di Jakarta.
Dari 25 kepala daerah, baik gubernur dan wakil gubernur, bupati dan wakil bupati maupun wali kota dan wakil wali kota hasil Pilkada 2024, 23 di antaranya akan dilantik.
Anggota KPU Provinsi Sulsel, Romy Harminto mengatakan jajaran KPU provinsi dan kabupaten/kota telah melaksanakan kewajiban sebagai penyelenggara pemilihan kepala daerah serentak.
"Tugas kami sudah selesai dan tinggal menunggu pelantikan 20 Februari di Jakarta," kata Romy, Minggu, 9 Februari 2025.
Kepastian pelantikan 23 kepala daerah terpilih itu setelah Mahkamah Konstitusi (MK) mengeluarkan surat bebas sengketa, termasuk sembilan calon kepala daerah yang bersengketa dinyatakan gugatan pemohon tidak dapat diterima atau ditolak majelis.
Selain itu, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian sebelumnya telah memastikan pelantikan dilaksanakan pada Kamis (20/2), bagi calon kepala daerah yang tidak bersengketa atau dinyatakan menang sengketa perselisihan hasil pemilihan (PHP) di MK.
"Pada dasarnya seluruh tahapan sudah selesai di tingkat KPU. Pencapaian ini atas kerja keras teman-teman KPU, baik di provinsi maupun kabupaten/kota yang melaksanakan tugas dan tanggung jawab menyukseskan pilkada," tegas Romy.
Selain itu, kata Romy, KPU telah melakukannya secara maksimal pada semua tahapan.
Hasil ini tentu tidak bisa membuat semua orang puas, namun bagi yang terpilih telah menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas kerja-kerja KPU.
"Mungkin bagi yang tidak puas melaporkan kami ke DKPP (Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu), tetapi itu tidak menjadi soal. Karena kami sudah bekerja semaksimal mungkin, tetapi itu hak orang melaporkan ke DKPP," ujarnya.
Dia menambahkan KPU Sulsel tetap memantau perkembangan terkait dua perkara sengketa hasil Pilkada yang berlanjut di MK, yakni Pilkada Kota Palopo dan Pilkada Kabupaten Jeneponto.
Berikut 23 pasangan kepala daerah terpilih periode 2025–2030 se-Sulsel yang dilantik pada 20 Oktober:
- Andi Sudirman Sulaiman-Fatmawati Rusdi Masse, Gubernur dan Wakil Gubernur Sulsel.
- Chaidir Syam-A Muetazim Mansyur, Bupati dan Wakil Bupati Maros.
- Andi Ina Kartika Sari-Abustan, Bupati dan Wakil Bupati Barru
- Patahuddin-Muhammad Dhevy Bijak, Bupati dan Wakil Bupati Luwu
- A Abdullah Rahim-Jumail Mappile, Bupati dan Wakil Bupati Luwu Utara
- Irwan Bachri Syam - Puspawati Husler, Bupati dan Wakil Bupati Luwu Timur
- Yusuf Ritangnga-Andi Tenri Liwang La Tinro, Bupati dan Wakil Bupati Enrekang
- Zadrak Tombeg-Erianto Laso' Paundanan, Bupati dan Wakil Bupati Tana Toraja
- Husniah Talenrang - Darmawangsyah Muin, Bupati dan Wakil Bupati Gowa
- Muhammad Fathul Fauzy Nurdin - Sahabuddin, Bupati dan Wakil Bupati Bantaeng
- Ratnawati Arif - Andi Mahyanto, Bupati dan Wakil Bupati Sinjai
- Andi Rosman - dr Baso Rahmanuddin, Bupati dan Wakil Bupati Wajo
- Suwardi Haseng - Selle Ks Dalle, Bupati dan Wakil Bupati Soppeng
- Syaharuddin Alrif - Nurkanaah, Bupati dan Wakil Bupati Sidrap
- Irwan Hamid - Sudirman Bungi, Bupati dan Wakil Bupati Pinrang
- Frederik V Palimbong - Andrew Branch Silambi, Bupati dan Wakil Bupati Toraja Utara
- Andi Muchtar Ali Yusuf - A Edy Manaf, Bupati dan Wakil Bupati Bulukumba
- Firdaus Daeng Manye - Hengky Yasin, Bupati dan Wakil Bupati Takalar
- Muhammad Yusran Lalogau - Abdul Rahman Assegaf, Bupati dan Wakil Bupati Pangkep
- Natsir Ali - Muhtar, Bupati dan Wakil Bupati Selayar
- Andi Asman Sulaiman - Andi Akmal Pasluddin, Bupati dan Wakil Bupati Bone
- Tasming Hamid - Hermanto, Wali Kota dan Wakil Wali Kota Parepare
- Munafri Arifuddin - Aliyah, Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar. (fajar)
